Korban tak ada kabar sejak dikatakan mengikuti pendidikan casis Bintara TNI AL di Padang.
Dijelaskan Letkol Laut (PM) Yasir Fadly, Serda Adan yang punya motivasi untuk membunuh korban di Padang.
Serda Adan tak bekerja sendiri, dia menghubungi teman sekolahnya Alvin.
Tanggal 24 Desember 2022, Serda Adan menyewa mobil rental dan bersama Alvin membawa korban Iwan ke Sawahlunto.
Korban dibawa ke TKP dengan dalih bertujuan akan bertemu dengan orang yang akan menolongnya masuk TNI.
Semula korban akan dibunuh di Danau Biru, Sawahlunto, tapi rencana berubah saat korban minta turun untuk buang air kecil di Talawi, Sawahlunto.
Serda Adan mengunci kepala Iwan dengan tangan dan Alvin menusuk dada dan perut korban dengan pisau.
Jenazah korban, kemudian dibuang tidak jauh dari lokasi pembunuhan.
Kedua korban kemudian balik ke Padang. Sedangkan barang bukti pisau dibuang di Salah satu sungai di Padang.
Seperti diberitakan, korban Iwan dijanjikan jadi tentara pemuda asal Nias malah dibunuh oknum TNI AL, Serda AAM.
Mayat Mr X akhirnya dicocokkan atas kasus yang sudah 1 tahun lebih itu.
Karena kematian Iwan Sutrisman Telaumbanua (21) diduga bersamaan waktunya dengan ditemukannya Mr X tersebut.