Semula pemuda Nias, Iwan Sutrisman dijanjikan akan dimasukkan tentara pada akhir Desember 2022 oleh oknum TNI, Serda AAM.
Yaitu lewat “jalur khusus” versi pelaku setelah tak lulus tes masuk TNI AL di Nias.
BACA JUGA:3 Oknum TNI Dituntut Oditur Militer Hukuman Mati, Pembunuh Imam Masykur Terancam Dipecat dari TNI
Pelaku oknum TNI Serda AAM ini menjanjikan pemuda Nias Iwan Sutrisman Telaumbanua bisa ikut tes di Padang, dengan permintaan sejumlah uang sampai ratusan juta.
Orang tua pemuda Nias, Iwan Sutrisman Telaumbanua menyanggupi membayar, kemudian pemuda Nias bersama oknum TNI Serda AAM berangkat ke Padang.
Selama di Padang oknum TNI Serda AAM mengabarkan kalau Iwan Sutrisman Telaumbanua sudah lulus dan menjalani pendidikan.
Selama pendidikan di Tanjung Uban, Serda AAM berkilah kalau Iwan tak bisa dihubungi karena handphonenya “disita”.
BACA JUGA:3 Oknum TNI Dituntut Oditur Militer Hukuman Mati, Pembunuh Imam Masykur Terancam Dipecat dari TNI
Selama 1 tahun, 3 bulan kasus ini tak terungkap.
Orang tua Iwan Sutrisman Telaumbanua selalu dikirimi foto anaknya baik-baik saja, bahkan dengan seragam TNI yang gagah.
Rupanya Iwan Sutrisman Telaumbanua tidak pernah ikut tes apalagi pendidikan TNI, tetapi dibunuh oleh oknum TNI Serda AAM bersama 2 orang temannya (sipil).
Kasus ini mulai terang benderang ketika orang tua terus menghubungi oknum TNI ini karena kangen dan rindu pada anaknya.
Pertanyaan via telepon terus menerus dilakukan pada Juni 2023.
BACA JUGA:3 Oknum TNI Dituntut Oditur Militer Hukuman Mati, Pembunuh Imam Masykur Terancam Dipecat dari TNI