Banner Pemprov
Pemkot Baru

Geber Penyidikan Kredit Macet Rp1,6 Triliun, Eks Manager Agronomi PT BSS Turut Diperiksa Penyidik

Geber Penyidikan Kredit Macet Rp1,6 Triliun, Eks Manager Agronomi PT BSS Turut Diperiksa Penyidik

Kasi Penkum Kejati Sumsel Vanny Yulia Eka Sari SH MH--

PALEMBANG, SUMEKS.CO,- Penyidikan kasus dugaan korupsi kredit macet jumbo, yang melibatkan PT Buana Sriwijaya Sejahtera (BSS) dan PT Sri Andal Lestari (SAL) senilai lebih dari Rp1,6 triliun terus dikebut oleh tim jaksa penyidik Kejaksaan Tinggi Sumsel.

Setelah resmi menahan Direktur PT BSS dan PT SAL, Wilson, penyidik kini kembali memanggil sejumlah saksi untuk mendalami alur penggunaan dana kredit yang dinilai janggal dan berpotensi merugikan keuangan negara dalam jumlah fantastis.

Salah satu saksi yang dipanggil pada Selasa, 18 November 2025 adalah DA, mantan Manager Agronomi PT BSS periode 2011–2014.

DA hadir memenuhi panggilan pemeriksaan dan menjalani proses klarifikasi di hadapan penyidik sejak pukul 14.45 WIB hingga selesai.

BACA JUGA:Kejati Sumsel Beberkan Peran Kunci Wilson dalam Skandal Korupsi Kredit Macet PT BSS dan PT SAL

BACA JUGA:Tersangka WS Resmi Ditahan Terkait Dugaan Korupsi Fasilitas Kredit PT BSS dan PT SAL Rp1,6 Triliun

Kasi Penkum Kejati Sumsel, Vanny Yulia Eka Sari, membenarkan bahwa yang bersangkutan menjalani pemeriksaan intensif guna memberikan keterangan terkait dugaan penyimpangan dalam pengelolaan kredit perusahaan.

"DA hadir memenuhi panggilan penyidik dan telah diperiksa lebih dari 20 pertanyaan yang berkaitan dengan materi penyidikan perkara," terang Vanny.


Kejati Sumsel Beberkan Peran Kunci Wilson dalam Skandal Korupsi Kredit Macet PT BSS dan PT SAL--

Ia menambahkan, pemeriksaan terhadap saksi-saksi kunci seperti DA menjadi langkah strategis untuk memperkuat pembuktian, terutama terkait dugaan penyalahgunaan kewenangan dalam proses pengajuan dan penggunaan fasilitas kredit dari salah satu bank plat merah.

“Pemeriksaan ini untuk mendalami materi penyidikan sekaligus melengkapi berkas para tersangka,” tegasnya.

Wilson Pegang Kendali Penuh Pengajuan Kredit

Sebelumnya, Kejati Sumsel secara resmi menahan Wilson, Direktur PT BSS dan PT SAL, di Rutan Tipikor Pakjo Palembang.

Berdasarkan hasil penyidikan, Wilson disebut memiliki peran sentral dalam proses pengajuan hingga penggunaan dana kredit.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait