SUMEKS.CO - Tinggal hitungan hari menjelang lebaran, kendaraan pemudik yang saling serobot bikin kemacetan panjang makin parah di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Palembang-Betung, alhasil pengemudi nakal dapat teguran keras.
Personel Satlantas Polres Banyuasin terus melakukan patroli di sepanjang Jalintim Palembang-Betung, terutama di titik-titik krusial terjadinya kemacetan panjang, pada Sabtu 6 April 2024.
Kendati demikian, masih banyak pengemudi nakal yang tetap membandel dan mengabaikan hal itu, sehingga saling serobot dan menyebabkan akses jalan menjadi terkunci, alhasil kemacetan pun makin parah dan sulit terurai.
Anggota Kepolisian Satlantas Polres Banyuasin pun tak tinggal diam, dan langsung memberikan teguran keras pada pengemudi roda empat yang kedapatan melanggar dan ngeyel, mereka pun diminta untuk kembali ke jalur awal untuk mencegah kemacetan makin parah.
BACA JUGA:Truk Dipaksa Berhenti Atau Putar Balik, Kapolda Sumsel Pakai Motor Cek Jalintim Palembang-Betung
BACA JUGA:Jalan Tol Palembang-Betung Ruas Musi Landas-Mulya Agung Sudah Dibuka
"Masih banyak yang tidak tertib, seperti lawan arus dan lain sebagainya. Akibatnya kemacetan terjadi baik dari dua arah sisi, karena akses jalan terkunci," jelas Kapolres Banyuasin AKBP Ferly Rosa Putra.
Selain pengendara nakal yang saling serobot, ada beberapa kendaraan para pemudik yang mogok dan telah dievakuasi, dan langsung di evakuasi oleh tim anggota kepolisian.
Akibat dari kemacetan panjang ini membuat para pemudik terpaksa untuk sahur didalam mobil.
"Akibat macet terpaksa sahur di mobil pak," kata Adrian, salah satu pemudik asal Lubuklinggau.
Adrian pun sedikit menceritakan bahwa dirinya telah berangkat dari Palembang menggunakan mobil bersama keluarganya pada Jumat 5 April 2024 sekitar pukul 22.00 WIB.
BACA JUGA:Mudik Makin Cepat, Tol Palembang-Betung Gratis 12 Hari, Catat Tanggalnya
Namun saat sampai di Pangkalan Balai, Banyuasin, ia pun harus terjebak macet total alias tidak bergerak sama sekali selama berjam-jam.
"Kalau dihitung sudah 12 jam terjebak macet,'" ungkap Adrian.