“Sesungguhnya, ada manusia mengucapkan kalimat yang dianggapnya biasa, namun dia terjun ke neraka sejauh tujuh puluh tahun karenanya.” (HR. At Tirmidzi.)
Sejatinya kebersihan hati dapat dirasakan lewat lisan karena lisan akan mengatakan apa yang dirasakan oleh hati dan dipikirkan otaknya.
Apabila hati dan pikirannya bersih, maka yang keluar pun dalah hal yang baik-baik saja sedangkan jika kotor maka jelek pula yang keluar lewat lisannya.
Nasihat dari Ibnu Mas’ud mengatakan, “Wahai lisan, ucapkanlah kalimat yang baik-baik, niscaya kamu akan beruntung! Diamlah dari mengucapkan yang buruk-buruk, niscaya kamu akan selamat sebelum menyesal!”
BACA JUGA:Bersuci Pakai Debu? Ketahui Rukun dan Sunnah Tayamum Biar Ibadah Gak Sia-sia
Terlalu banyak bicara seringkali membuat seseorang merasa menyesal karena terlalu over-sharing atau dari lisannya itu malah menyakiti orang lain.
Maka lisan menjadi salah satu hal yang wajib dijaga, umat muslim pun dianjurkan agar memikirkan dengan matang terlebih dahulu tentang apa yang akan dikatakan.
Lisan atau pembicaraan seseorang mencerminkan hati seseorang sebagaimana Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
“Iman seseorang tidak akan lurus sebelum hatinya lurus sedang hati tidak akan lurus sebelum lisannya lurus.”
BACA JUGA:Bersuci Pakai Debu? Ketahui Rukun dan Sunnah Tayamum Biar Ibadah Gak Sia-sia
2. Banyak Tidur
Tidur memang memiliki peran penting bagi kesehatan tubuh manusia sebab tujuan dari tidur ialah memperbaiki dengan mengistirahtkan tubuh yang lelah setelah bekerja seharian.
Dengan tidur yang cukup, maka tubuh akan kembali segar dan berenergi agar manusia dapat kembali melakukan aktivitasnya.
Orang yang kebutuhan tidurnya kurang pun dapat menyebabkan rasa lelah berkepanjangan, sering cemas dan gangguan pada mood.
BACA JUGA:Urusan Dunia Tancap Gas Tapi Akhirat Bablas, Berikut Tanda-Tanda Kalo Kamu Jadi Budak Dunia
Akan tetapi orang yang terlalu banyak tidur akan membuatnya malas beribadah dan berat untuk melakukan kebaikan.