SUMEKS.CO - Klub Serie-A Italia, Juventus, mengaku jatuh hati pada Teun Koopmeiners sejak berseragam La Dea.
La Dea sebagai julukan Atalanta, merupakan klub Serie-A Italia yang saat ini berada di peringkat ke-6 klasemen sementara Liga Italia.
Gelandang andalan Atalanta, Teun Koopmeiners menjadi salah satu pemain yang masuk dalam radar bursa transfer Juventus.
Pasalnya Direktur olahraga Juventus, Cristiano Giuntoli mengaku menyukai karakteristik permainan Koopmeiners.
Koopmeiners sukses menjadi andalan di lini tengah Atalanta musim ini.
Pemain asal Belanda itu berkembang pesat sejak bergabung dengan La Dea dari AZ Alkmaar pada tahun 2021.
Koopmeiners sendiri mampu menunjukkan performa yang luar biasa sepanjang musim 2023/2024.
Koopmeiners telah mencetak enam gol dan memberikan empat assist di semua kompetisi musim ini.
Penampilan apiknya dikabarkan menarik minat beberapa klub besar.
Salah satu klub yang banyak dikaitkan dengan gelandang berusia 25 tahun tersebut adalah Juventus.
Meski demikian, Atalanta sepertinya belum bersedia melepas Koopmeiners dengan harga murah.
Menurut kabar yang beredar, bayaran sang gelandang tersebut sebesar 60 juta euro.
BACA JUGA:Juventus Kalah dan Tersingkir, Benfica Lolos Bersama PSG, Allegri tak Mau Dianggap Gagal
Agen Koop Meiners, Bart berbicara tentang rumor ketertarikan pada kliennya.
Diakuinya, Juventus memang sempat melakukan kontak dengan Koop Meiners, namun hal itu terjadi saat dirinya masih mengenakan kaus AZ.
Namun, hingga saat ini, wanita tua tersebut belum mengambil langkah konkrit untuk merekrut Koop Meiners.
Cristiano Giuntoli telah mengejar Teun Koopmeiners selama bertahun-tahun, agennya telah mengonfirmasi.
BACA JUGA:Susul Sang Pelatih, Angel di Maria Kena Kartu Merah, Juventus Takluk Lawan Klub Promosi AC Monza
Namun, dirinya mengatakan "tidak ada kontak saat ini" dengan bintang Atalanta itu. Gelandang itu mencetak dua gol dalam laga tandang Coppa Italia melawan AC Milan.
Manajer Juventus, Massimiliano Allegri berbicara tentang masalah penandatanganan gelandang Atalanta Teun Koopminers.
Pelatih Allegri menilai kehadiran gelandang andalan milik Atalanta tersebut bisa menambah kekuatan Juventus.
Apalagi, timnya saat ini sedang mengincar kembali ke Liga Champions.
Allegri mengaku telah memberikan kepada manajemen tim nama-nama pemain yang diincarnya. Dirinya yakin manajemen kini berupaya memantau pemain-pemain yang diincar.
Namun Allegri belum bisa memastikan apakah Juventus bisa merekrut Koopmeiners. Pasalnya hingga saat ini belum ada konfirmasi dari pihak manajemen tim.
Pelatih Allegri mengatakan sepertinya Juventus harus berjuang keras untuk mendapatkan Koopmeiners
Pasalnya, sang pemain sedang dalam performa terbaiknya dan pasti dibutuhkan Atalanta.
Koopmeiners dinobatkan sebagai 'man of the match' atau pemain terbaik pertandingan pada laga perempat final Coppa Italia 2023/2024 antara AC Milan dan Atalanta pada Kamis 11 Januari dini hari WIB terpilih.
Hal itu tak lepas dari kontribusinya dalam kemenangan 2-1 Atalanta.
Di Stadion San Siro, Rossoneri semakin aktif sebagai tuan rumah dan unggul terlebih dahulu pada menit ke-45 melalui gol Rafael Leao yang tercipta dari umpan Theo Hernández.
Namun kemenangan 1-0 tak bertahan lama bagi Rossoneri. Koop Meiners menang 45+2 untuk menyamakan skor menjadi 1-1.
Dirinya menyelesaikan umpan dari Emil Holm sejak awal, dan mencetak gol kemenangan melalui tendangan penalti pada menit ke-59 babak kedua.
Wasit sebelumnya menyebut Alex Jimenez melukai Alexei Miranchuk di dalam kotak penalti terlarang.
Faktanya, Atalanta tidak menguasai penguasaan bola lebih dari 40 persen sepanjang pertandingan.
Namun mereka bisa tampil lebih tajam dan efektif jika memanfaatkan peluang yang ada. Selain itu, Atalanta juga cukup solid dalam bertahan/mitigasi serangan Milan.
Atalanta selanjutnya akan menghadapi Fiorentina, yang mengalahkan Bologna melalui adu penalti di perempat final.
Semifinal antara Atalanta dan Fiorentina akan dimainkan dalam home dan away pada 3 April dan 24 April mendatang.
Berikut statistik Teun Koopmeiners saat kontra Milan di perempat final Coppa Italia 2023/2024:
Menit bermain: 86
Gol: 2
Tembakan: 3 dari 4 (akurasi 75 persen).
Umpan: 32 dari 39 berhasil (82 persen)
Sentuhan di kotak penalti lawan: 4
Umpan panjang: 2 dari 3 berhasil (67%).
BACA JUGA:Menang 1-2 Atas FC Porto, Barcelona Akhirnya Lolos Babak 16 Besar Liga Champions Eropa
Nama Koopmeiners memang tak terlalu menonjol di kancah sepakbola top Eropa.
Namun, memiliki rekam jejak yang menarik sebagai pemain profesional dan anggota timnas Belanda.
Berikut profil singkat Koopmeiners yang dirangkum dari berbagai sumber.
Koopmeiners lahir di Kastricum, Belanda dan sering dimainkan sebagai gelandang bertahan untuk Atalanta.
Namun, pemain berusia 25 tahun itu juga menguasai posisi gelandang serang dan gelandang tengah.
Atalanta mengakuisisi Koop Meiners dari klub Belanda AZ Alkmaar pada 30 Agustus 2021 dengan mahar sekitar Rp 243 miliar.
Jumlah tersebut menjadikannya sebagai gelandang muda dengan nilai jual besar. Kontrak Koopmeiners dengan Atalanta berlaku hingga 2027.
Sejak saat itu, biaya transfer gelandang bertinggi badan 1,83 meter itu terus meningkat hingga mencapai Rp 695 miliar.
BACA JUGA:Ronaldo Tak Bermain Talisca Cetak 3 Gol, Al Duhail vs Al Nassr 2-3 di Liga Champions Asia
Koopmeiners lahir dan besar di keluarga yang menyukai olahraga.
Ayahnya, Remko Koopmeiners, adalah seorang psikolog olahraga dan juga guru ilmu olahraga di Hoge School di Amsterdam.
Ia memiliki kemampuan khusus untuk mengembangkan spiritualitas putranya sejak dini dan berperan dalam membentuk Teun menjadi pemain elit Eropa.
Kemudian, untuk mempersiapkan masa depan anaknya, orang tuanya mendaftarkan Coop Miners ke klub sepak bola setempat, Vitesse 22.
BACA JUGA:Dipermalukan FC Porto, Atletico Madrid Tak Hanya Terlempar dari Liga Champions tapi juga Liga Europa
Namun saat itu Koop sedang mengalami masa sulit karena berselisih dengan pelatihnya Kasper Dekker dan ia tidak ingin lagi melanjutkan karirnya sebagai pemain sepak bola.
Namun berkat bimbingan ayahnya yang seorang psikolog olahraga, Koop Meiners mampu melanjutkan karirnya dengan mengikuti kursus atlet muda.
Akhirnya, hubungan Teun dengan pelatih muda itu membaik dan kariernya semakin maju. AZ Koopminer muda berada di radar Ajax Amsterdam sebelum pindah ke Alkmaar.
Namun, Teun Koopmeiners dan orang tuanya memilih AZ Alkmaar untuk memulai karir profesionalnya.
Teun kemudian menghabiskan 12 tahun di AZ Alkmaar sebelum diakuisisi Atalanta pada 2021.
Karena penampilannya yang luar biasa, Koopmeiners berkali-kali dipanggil ke timnas Belanda.
Koopmeiners sudah tampil dalam 64 pertandingan sejak berusia 16 tahun, dan dikabarkan telah menyumbang enam gol di seluruh pertandingan untuk timnas Belanda.(*)