PRABUMULIH, SUMEKS.CO - Kementerian Agama (Kemenag) Kota Prabumulih saat ini tengah sibuk mengurus rencana keberangkatan Jemaah Calon Haji (JCH) Kota Prabumulih.
Mulai dari rekam Biometrik, pemeriksaan kesehatan dan lainnya sudah mulai dipersiapkan.
Kendati demikian, warga Kota Prabumulih yang mendaftar haji juga terus bertambah setiap tahunnya.
Bahkan, panjangnya daftar tunggu keberangkatan Ibadah Haji saat ini sudah tembus di angka 24 tahun.
Hal itu diungkap Kepala Kemenag Prabumulih, Hermadi melalui Kasi PHU (Penyelenggara Haji dan Umroh), Dhafir dibincangi belum lama ini.
"Untuk daftar tunggu 24 tahun yang akan datang dengan setoran awal masih Rp25 juta dan disetor ke Bank Penerima Setoran (BPS)," sebut Dhafir.
Adapun jemaah yang berangkat di tahun ini (2024, red), kata dia. Merupakan mereka yang menunggu selama 12 tahun atau mendaftar di tahun 2012. "Karena setiap tahun berubah-ubah waiting list-nya," bebernya.
Lalu, ditanya apakah ada batasan usia bagi mereka yang ingin mendaftar Ibadah haji? Dhafir menyebutkan, baru bisa daftar di usia minimal 12 tahun.
BACA JUGA:Rekrutmen Petugas Haji 2024 Dimulai, Puluhan Peserta Ikuti Tes CAT Kemenag OKI
Sebelumnya, Jemaah Calon Haji (JCH) Kota Prabumulih yang sudah membuat visa, mulai disibukkan dengan kegiatan perekaman biometrik di kantor Kementerian Agama Kota Prabumulih.
Berdasarkan pantauan Jumat (8/12), beberapa JCH nampak antre melakukan perekaman oleh petugas di kantor Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) yang ada di komplek kantor Kemenag Prabumulih.
Djoko Subagio, salah-satu JCH bersyukur sudah melakukan perekaman biometrik di kantor Kemenag Prabumulih.
"Alhamdulillah, satu-persatu tahapan sudah dilaksanakan. Semoga JCH bisa melaksanakan Ibadah Haji tanpa ada halangan," sebutnya.
BACA JUGA:Mudahkan Calon Jemaah Haji Menunaikan Ibadah, Pelunasan BPIH Tahun 2024 Bisa Dicicil