KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Posko Pemilu Kejaksaan Negeri OKI sudah sangat siap dan terintegrasi, dimana posko ini berfungsi dalam meminimalisir ancaman, gangguan, hambatan, termasuk kecurangan pada setiap tahapan pemilu 2024.
Hal ini disampaikan Kepala Kejaksaan Tinggi Sumsel, Dr Yulianto SH MH, saat dibincangi awak media, saat kunjungan kerja ke Kejaksaan Negeri OKI, Rabu 27 Desember 2023.
"Tadi kita melihat posko pemilu Kejari OKI ini dan luar biasa posko pemilunya sudah sangat siap dan sudah terintegrasi dengan KPU dan Bawaslu. Jadi sudah sangat siap," ungkap Kajati.
Dia menjelaskan, kesiapan posko pemilu di OKI seperti inilah yang diinginkan oleh pimpinan. Dimana kunjungan kerja ke Kejari OKI, juga memastikan bahwa jajaran Kejaksaan khusus Kejari OKI netral.
BACA JUGA:Surganya Turis Mancanegara, Intip Keseruan di Prawirotaman Jogja
Masih dikatakan Kajati, posko pemilu ini berguna juga melakukan pengawasan serta mendorong semua tahapan pemilu tanpa adanya ancaman.
Maka, dengan adanya posko pemilu bertujuan untuk meminimalisir Ancaman, Ganguan, Hambatan dan Tantangan (AGHT) penyelenggaraan Pemilu 2024.
Sambung Kajati, Kabupaten OKI ini sangat luas termasuk hambatan-hambatannya. Dimana Kejari OKI juga sudah memetakan untuk hambatan-hambatan tersebut.
"Pemetaan yang dilakukan ini bertujuan agar pemilu nanti berjalan baik dan lancar sehingga menghasilkan pimpinan-pimpinan terbaik nantinya," terangnya.
Kajati juga menyampaikan, dimana KPU OKI dan Bawaslu OKI juga mensupport agar pemilu 2024 dapat berjalan dengan lancar dan baik.
"Untuk posko pemilu di Kejari OKI ada petugas khusus yang bertugas tetapi semuanya tetap dibawah kendali Kajari dan kasi intelijen," jelasnya.
Sementara itu Kajari OKI Hendri Hanafi SH MH didampingi Kasi Intelijen, Alek Akbar SH mengatakan, pihaknya sangat senang atas apresiasi Kajati mengenai kesiapan posko pemilu Kejari OKI.
"Alhamdulillah atas apresiasi Kajati posko pemilu Kejari OKI ini menjadi support kami dan menjadikan energi kami untuk terus berinovasi dalam melakukan pengawalan dan pendampingan pemilu serentak nanti," pungkasnya. (*)