Perayaan Natal juga identik dengan bagi-bagi kado atau bertukar kado.
Hadiah-hadiah Natal ini asal usulnya bisa ditemukan dalam salah satu cerita alkitab.
BACA JUGA:Sambut Natal dan Tahun Baru 2024, Telkomsel Siagakan 233 Ribu BTS dan Program
Dalam kisah tersebut disebutkan bahwa tiga orang Majus tiba dengan membawa hadiah untuk bayi Yesus yakni emas, kemenyan dan mur.
8. Dekorasi tinsel
Dekorasi dengan tinsel berasal dari kisah Ukraina di mana sebuah rumah tangga miskin menemukan biji pinus yang berakar di luar dan membawanya untuk pohon Natal.
Keluarga itu terlalu miskin untuk menghiasnya, jadi mereka pergi tidur dengan sebatang pohon.
BACA JUGA:Natal dan Tahun Baru 2023/2024, Operasi Lilin Musi Polda Sumsel Digelar Selama 12 Hari
Namun dalam semalam, seekor laba-laba merayap masuk dan membuat jaring yang indah di seluruh tubuhnya.
Saat matahari terbit, benang tersebut berubah menjadi perak dan emas dan mereka dapat merayakan Natal dengan meriah.
Saat ini, banyak rumah tangga Eropa Timur menggantung laba-laba di pohon mereka untuk memperingati legenda tersebut, dan sisanya menggantung tinsel dan karangan bunga.
Itulah informasi mengenai arti dan cerita di balik hiasan yang biasa digunakan saat perayaan Natal, yang mungkin belum banyak yang tahu.
BACA JUGA:Jelang Natal dan Tahun Baru, Bupati Bersama Forkopimda Sidak Pasar
Semoga informasi diatas bermanfaat, dan selama merayakan hari Natal bagi yang merayakannya.