SUMEKS.CO – Berdandan atau berhias adalah fitrah seorang perempuan yang sama sekali tidak dilarang dalam Islam.
Bahkan Islam juga mengajarkan bagaimana seorang perempuan harus berhias tanpa merendahkan atau berlebih-lebihan.
Dalam HR. Muslim disebutkan, "Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan."
Dalam hadits ini sudah jelas bahwa Allah menyukai umatnya yang mampu menjaga diri, terutama dalam hal kebersihan dan mempercantik diri.
BACA JUGA:Obat Anti Stress dan Kunci Kelapangan Hidup Bagi Seorang Muslim, Cek Disini Penjelasannya
Biasanya berhias atau berdandan kerap disebut sebagai tabarruj. Tabarruj bermakna yang terang dan tampak.
Contohnya berlebihan dalam berdandan sehingga menjadi pusat perhatian banyak orang. Perbuatan ini dilarang dalam islam guna menjaga martabat seorang perempuan.
Sebagai seorang muslimah terdapat adab dan tata cara berhias diri yang sesuai dengan syari’at islam. Berikut adalah adab bagaimana seorang muslimah harus boleh berdandan.
1. Tidak Berlebihan
BACA JUGA:Dajjal, Tantangan Besar Perempuan Akhir Zaman, Bagaimana Cara Menghadapinya?
Imam asy-Syaukani dalam karyanya, Fathul Qadiir, berkata, "At-tabarruj adalah dengan seorang wanita menampakkan sebagian dari perhiasan dan kecantikannya yang (seharusnya) wajib untuk ditutupinya, yang mana dapat memancing syahwat (hasrat) laki-laki."
Berlebihan dalam berdandan seperti make up, memakai perhiasan, berpakaian dapat mengundang syahwat maupun kejahatan dari orang lain.
Maka sebaiknya setiap perempuan muslim hendaknya berdandan dengan sederhana tanpa memperlihatkan terlalu banyak perhiasan.
2. Memakai Pakaian yang Longgar
BACA JUGA:Bisa Dilakukan Sendiri! Begini Tata Cara dan Doa Ruqyah Syariyyah Usir Penyakit Non Medis