SUMEKS.CO - Tentara Israel (IDF) menetapkan gencatan senjata sepihak selama 7 jam.
Rupanya ini hanya modus, soalnya banyak tentara Israel yang pindah alam dan mau mereka evakuasi.
Kondisi terkini di Gaza ini dilaporkan @littleproject.idn, aktivis garis depan kemanusiaan di Gaza, Palestina.
Menurut laporan @littleproject.idn itu, tanpa ada angin dan hujan petir, Israel tiba-tiba menetapkan sepihak gencatan senjata 7 jam, hari ini.
Hal itu terjadi pasca serangan balik pejuang kemarin malam, di sekitar Rumah Sakit Shifa.
Saat itu pasukan IDF mencoba merangsek dan menduduki Rumah Sakit tersebut.
Namun serangan keras dari pejuang Palestina memukul Israel setelah mereka terlena atas keberhasilan menyisir daerah pantai sehari sebelumnya.
Namun rupanya hal ini memang sengaja dibiarkan oleh Hamas agar IDF lengah dan terus masuk ke arah kota.
BACA JUGA:MUI Kabupaten OKI Imbau Masyarakat Hindari Produk-produk Israel, Ada Apa?
Hasilnya bisa ditebak, pertempuran kegelapan membuat IDF tak berkutik dan menjadi bulan-bulanan pasukan elit Al Qassam, meski sudah dilengkapi berbagai sensor.
Mereka sendiri yang memutus listrik, mereka malah jadi sasaran empuk. Bahkan ada yang tersesat dan akhirnya dikepung.
Gencatan senjata 7 jam diyakini adalah upaya mereka untuk mengevakuasi mayat-mayat tentaranya, serta menyelamatkan mereka yang terluka.
Seperti diberitakan sebelumnya, pilot helikopter tempur jenis Apache milik Israel akui menembak penonton yang kabur saat ‘konser’ The Supernova Music Festival secara membabi buta.