Memilih pot atau media tanam dengan lubang-lubang di bawahnya berfungsi agar ketika terkena hujan, air akan dengan cepat merembes keluar lewat lubang.
Apabila sudah menggunakan pot berlubang untuk menempatkan tanaman hias, lepas alas atau piringan potnya dan pastikan pula drainase atau lubang airnya tidak tersumbat batuan atau tanah yang mengeras.
3. Cukup Mendapat Sinar Matahari
BACA JUGA:Segudang Manfaat Tanaman Hias Lidah Mertua, Polusi Udara Karhutla Minggat
Tanaman hias harus tetap mendapatkan asupan sinar matahari, paling tidak seminggu sekali. Hal ini penting karena tanaman hias tetap membutuhkan pencahayaan dari matahari untuk proses fotosintesis.
4. Pangkas Secara Teratur
Tips jitu lainnya adalah memangkas daun yang menguning atau layu dan cabang yang kering dan mati secara rutin. Pemangkasan ini bertujuan untuk menjaga kesehatan tanaman hias.
Apabila membiarkan tanaman hias tanpa rutin dipangkas bisa membuat daun maupun cabangnya tidak bisa tumbuh lagi kemudian mati. Selain itu, memangkas daun dan cabang tanaman secara teratur dapat merangsang pertumbuhan baru.
Selalu disarankan untuk memangkas tanaman hias yang kamu miliki sebelum musim hujan.
BACA JUGA:5 Jenis Tanaman Hias yang Cocok untuk Ruangan AC
BACA JUGA:Moms, Berikut 5 Tips Merawat Tanaman Hias di Musim Hujan
Biasanya, musim hujan cenderung membuat tanaman hias rentan terhadap serangan hama. Periksa kondisi tanaman hias secara berkala dari gangguan hama yang kerap muncul seperti jangkrik, ulat, siput, bekicot, dan sebagainya.
Selain itu, cuaca yang terlalu basah juga mempermudah munculnya jamur yang menjadi penyakit tanaman. Jamur yang dibiarkan dapat menyebar dan menyerang bagian pohon.
Bila perlu berikan insektisida ataupun fungisida untuk menghindari hama dan penyakit pada tanaman hias.
Demikian cara merawat tanaman yang benar di musim hujan. Semoga bermanfaat (*)