Segudang Manfaat Tanaman Hias Lidah Mertua, Polusi Udara Karhutla Minggat
Manfaat tanaman hias Lidah Mertua. --
SUMEKS.CO - Saat ini dibeberapa wilayah Indonesia tengah dilanda polusi udara, yang disebabkan berbagai faktor mulai dari polusi asap kendaraan hingga kebakaran lahan dan hutan.
Namun, tidak perlu gusar ternyata ada beberapa jenis tanaman hias memiliki fungsi membantu menyerap polusi udara dan menyegarkan kembali udara didalam rumah.
Salah satunya adalah tanaman hias bernama Lidah Mertua, yang mana menurut penelitian merupakan tanaman yang mampu menyerap banyak karbondioksida dan melepaskan oksigen yang dibutuhkan makhluk hidup.
Dirangkum dari berbagai informasi, Selasa 24 Oktober 2023 tanaman Lidah mertua memiliki nama ilmiah Sansevieria merupakan tanaman yang berasal dari benua Afrika.
BACA JUGA:Catat! Selain Bawa Hoki Berikut 8 Manfaat Tanaman Hias Lidah Mertua Bagi Kesehatan
Meski berasal dari benua Afrika, Lidah mertua ternyata cukup digandrungi oleh masyarakat Indonesia sebagai tanaman penghias di pekarangan rumah atau didalam rumah.
Lidah mertua memiliki ciri daun yang runcing, keras, tajam serta diyakini mirip seperti lidah manusia sehingga disebut-sebut dengan tanaman lidah mertua.
Lidah mertua juga memiliki ciri lain berupa kombinasi warna yang beragam, seperti warna hijau tua, hijau muda, hijau abu-abu.
Kemudian kombinasi warna putih dan kuning, serta kombinasi warna hijau dan kuning.
BACA JUGA:Jenis, Manfaat dan Cara Merawat Tanaman Hias Lidah Mertua
Selain karbondioksida hingga 46 persen, tanaman hias Lidah Buaya juga mampu menyerap polusi udara berbahaya lainnya seperti karbon monoksida, Benzene serta Formaldehyde.
Penyerapan polutan pada lidah mertua dilakukan melalui sel-sel yang terdapat dalam daun lidah mertua.
Dari dalam sel-sel yang ada di dalam daun lidah mertua, juga dapat menyaring kotoran, bau atau gas berbahaya lalu mengubahnya menjadi udara bersih.
Hal yang mengejutkan lainnya juga terungkap, bahwa hasil penelitian NASA pada tahun 1999 menyatakan bahwa lidah buaya dapat menyerap hingga 107 jenis polutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: