Cara ini bisa diantisipasi dengan mengganti ban baru jika kinerjanya tidak maksimal lagi agar meminimallisir risiko selip pada ban.
Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menggantin ban setelah pemakaian lebih dari 2 tahun penggunaan.
6. Ban Motor Kelebihan Beban
BACA JUGA:Honda CB150X Meluncur di Indonesia, Persaingan Motor Sport Kembali Memanas
Membawa beban berlebih juga dapat menjadi salah satu faktor ban mengalami keausan.
Setiap penggunaan ban memiliki kapasitas beban maksimal. Sangat tidak disarankan untuk membawa beban melebih kapasitas.
Tekanan pada ban akan mempercepat keuasan. Setiap ban memiliki kode maksimum yang bisa dilihat disamping ban.
7. Melakukan Perawatan Rutin
BACA JUGA:Honda RSX-150 Motor Bebek Undebone Siap Saingi Yamah dan Suzuki, Catat Tanggal Rilisnya!
Perawatan rutin sangat penting untuk memperpanjang usia ban, seperti membersihkan ban dari benda asing, paki, atau kotoran lainnya yang bisa menempel.
8. Cek Tekanan Angin pada Ban secara Rutin
Tekanan angin yang terlalu rendah akan mempercepat ban tergesek dengan aspal , sehingga performa ban menjadi tidak maksimal.
Adabaiknya, pastikan tekanan angin tidak telalu sedikit namun juga tidak telalu tinggi agar gesekan dan keseimbangan motor tetap stabil.
BACA JUGA:Motor Bebek Legendaris Honda Kirana Generasi Terbaru Resmi Meluncur, Harganya Bikin Geleng-Geleng
Itulah tips agar performa ban motor pengguna tidak cepat aus dan meminimallisir terjadi kecelakan. (*)