SUMEKS.CO - Muhammad Qosim adalah seorang muslim sunni biasa yang berasal dari Pakistan. Sejumlah ulama menyebut Muhammad Qosim sebagai calon Imam Mahdi di tahun 2024 mendatang.
Hal itu sebagaimana diunggah oleh akun TikTok @helpermq, tiga hari lalu. Dimana, Muhammad Qosim diceritakan telah bermimpi sebanyak 500 kali bertemu dengan Allah SWT.
Selain itu, Muhammad Qosim juga telah bermimpi bertemu Nabi Muhammad SAW sebanyak 300 kali. Karena, menurut bahasa, Al-Mahdi adalah orang yang mendapat petunjuk dari Allah SWT.
Menurut narasi diunggahan tersebut, Muhammad Qosim telah mendapatkan petunjuk dari Allah SWT lebih dari 30 tahun terakhir. Petunjuk itu tentunya dari mimpi-mimpi yang dilaluinya.
BACA JUGA:Doa Khusus Saat Melakukan Perjalanan Jauh, Amalkan Jika Ingin Selamat Sampai Tujuan
Dan sejak tahun 2014 lalu, Muhammad Qosim diperintahkan oleh Allah SWT untuk menyebarkan mimpi-mimpi saat bertemu Allah SWT hingga ke seluruh dunia.
Adapun mimpi-mimpi Muhammad Qosim itu berkaitan erat dengan kebangkitan Islam di Timur, persatuan umat muslim di Pakistan, munculnya pasukan jet tempur hitam yang tak terkalahkan.
Persatuan umat muslim di Pakistan dan pasukan jet tempur hitam yang tak terkalahkan ini, disinyalir akan membebaskan tanah-tanah suci umat muslim yang hilang.
Lalu, ada pula tentang Ghazwa E-Hind dan Mahkamah Kubro, serta kemunculan Dajjal dan Ya'juj Ma'juj selepas masa kedamaian, sebagai pertanda akan datangnya akhir zaman.
BACA JUGA:Hadist Rasulullah SAW Tentang Rebo Wekasan, Bikin Merinding Tak Percaya
Disebutkan pula bahwa mimpi Muhammad Qosim ini sudah banyak yang terbukti. Oleh karena itu, banyak orang yang mengatakan bahwa Muhammad Qosim adalah Al-Mahdi. Wallahua'lam.
Sebelumnya diberitakan, bahwa banyak ulama yang mengungkapkan kebangkitan Islam diprediksi akan terjadi pada tahun 2024 mendatang. Hal itu terlihat dari sudah mendekatnya Taliban ke Palestina saat ini.
Dikutip SUMEKS.CO dari akun TikTok @luludjohan, 16 Juli 2023 menyebutkan, bahwa tahun 2024 adalah angka analisa kebangkitan Islam.
Dijelaskan juga, selama 100 tahun sekali setelah Rasulullah SAW wafat, Allah berjanji akan mendatangkan seorang mujadid, seorang reformis yang bukan nabi dan bukan pula Rasul.
BACA JUGA:Naudzubillah! Kobaran Api Kepung Penduduk Negara Barat, Disebut Sebagai Tanda Kiamat, Benarkah?