PALEMBANG, SUMEKS.CO - Agus Suprianto (39) mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.
Warga Jalan Raya Provinsi, Desa Cempaka, Kabupaten OKU Timur ini melaporkan seorang oknum driver ojek online (ojol) yang diduga telah menudingnya membayar dengan uang palsu (upal).
Saat kejadian korban meminta diantarakan ke rumah keluarganya di Jalan Mayor Zen, Gang Mufakat, Kecamatan Kalidoni Palembang, Senin 11 September 2023 sekitar pukul 21.57 WIB.
Korban memesan aplikasi ojol dari Jalan A Yani, Kecamatan Plaju Palembang dan langsung memesan untuk pulang tempat keluarganya.
Aplikasi yang dipesan dengan data kendaraan sepeda motor nomor polisi (nopol) BG 3655 ACG.
"Saya langsung diantarkan driver ojol ke alamat yang di tuju," kata Agus Suprianto, Selasa 12 September 2023.
Tiba di tujuan dirinya langsung membayar ongkos engan pecahan uang Rp100 ribu dan dikembalikan Rp74 ribu, lalu driver ojol langsung pergi.
Namun, beberapa menit kemudian, driver ojol tersebut datang dan menemui korban dan langsung marah-marah.
BACA JUGA:PMI Palembang Beri Pelatihan Pertolongan Pertama untuk Ojol, Ini Tujuannya
“Sambil mengucapkan kata-kata kasar dan mengatakan duit yang saya berikan adalah palsu," ujar korban Agus Suprianto.
Oleh korban Agus, dirinya langsung memberikan uang kepada terlapor Rp50 ribu dan setelah itu driver ojol tadi langsung kabur.
"Dan pada malam harinya saya mendapatkan informasi dari keluarga bahwa vidionya diviralkan oleh akun media sosial (Medsos) instagram," ungkap Agus.
Atas kejadian ini, dirinya merasa tidak senang nama baik telah dicemarkan dan dirinya langsung melaporkan driver ojol serta salah satu akun medsos Instagram plglipp ke Polisi.
BACA JUGA:Parkir di Rumah Customer, Sepeda Motor Milik Driver Ojol di Palembang Hilang Dicuri