Sumsel Memiliki Beragam Suku, Ternyata Begini Asal Muasalnya

Sabtu 02-09-2023,16:21 WIB
Reporter : Naba Anwar
Editor : rappi

Etnis Rawas berada di Musi paling Ulu. Kemudian bercabang ada yang kelingi disebelah kiri dan disebelah kanan orang-orang rumpit. Sedangkan semakin ke ilir lebih identik dengan orang-orang atau etnis Musi. 

3. Gunung Seminung

Gunung Seminung dianggap awal mulanya yang disebut Jelema Daya. Jelema Daya adalah kelompok awal. Gunung Seminung ini merupakan dua mata air dari Sungai Besar yaitu Sungai Komering dan Ogan. 

BACA JUGA:Buruan Serbu, Ini Daftar Tempat Makan di Sumsel yang Kasih Diskon Besar-Besaran Khusus Hari Kemerdekaan

Ketika Jelma Daya menelusuri Sungai Ogan disebut orang-orang Ogan. Sementara yang mengalir ke Sungai Komering disebut orang-orang  Komering. 

Inilah yang dibentuk dinamakn etnis Komering dan Ogan. Menariknya, dalam ruang lingkup kelompok etnis di sepanjang Sungai Ogan dan Komering tersebut, secara geografis mereka berkelompok. 

Kemudian kelompok-kelompok tersebut disebut dengan buai atau kebuaian. Ini awal mula munculnya marga-marga di Sungai Komering dan Ogan. 

Sungai Ogan dan Komering di bagian pertengahannya membentuk etnis baru disebut dengan Pegagan. 

BACA JUGA:Aktivis Pergerakan Sumsel Ini Berharap Kota Prabumulih Dipimpin Penjabat Wako Independen

Pegagan ialah disebut etnis campuran Ogan dan Komering. Terutama di Ogan Ilir dan Komering Ilir. 

Kalau di Ogan Ilir percampuran etnis komering dan ogan disebut Pegagan Ilir. Sedangkan di Komering disebut Pegagan Ulu. 

Sedangkan orang Komering berhenti di Gunung Batu. Lalu dari Gunung Batu ke Ilir disebut orang Pegagan. Inilah intensitas pertama di Gunung Seminung. 

Selain mereka disebut kebuaian. Mereka juga menyebut diri sebagai Morgah. Jadi dengan kepalanya disebut Ratu Morgah. 

BACA JUGA:Keren! Anindya Gendis Larasati Asal Kabupaten Muba Sumsel Dikirim ke Jambore Dunia di Korea

Sebetulnya itulah intensitas awal secara politis yang membentuk pada masa Sriwijaya didukung dengan kedatuan.(*)

Kategori :