SUMEKS.CO - Panji Gumilang membantah melakukan pelecehan, pimpinan Ponpes Al Zaytun itu menegaskan bukti-buktinya selama ini kosong.
Panji Gumilang membantah telah melecehkan seorang santriwati saat ditanya Andy F Noya.
“Kalau (tuduhan) pelecehan itu harus ada bukti, saya dipanggil tapi bukti segitu banyaknya ternyata kosong!,” jawab Panji di Kinck Andy Metro TV.
Selanjutnya, soal tuduhan melakukan penistaan agama?
“Saya tidak pernah menistakan agama, kalau ditanya saya bilang saya tidak pernah menistakan agama,” ulangnya.
Apalagi, kata Panji, itu agama saya. Agama lain saja tidak saya nistakan.
Terkait kabar bahwa Panji Gumilang ada backing hingga kebal hukum dia mengatakan itu khayalan mereka saja.
“Backing apa mas? Apalagi saya dikatakan NII. Tanyakan apakah saya ada yang melindungi atau bersahabat, kalau bersahabat ‘kan boleh,” tegasnya.
BACA JUGA:Wajar Santriwatinya Murtad, Segini Cintanya Panji Gumilang Kepada Yahudi
Panji Gumilang pun mengaku tak pernah bicara soal 'kalau'. Apalagi 'kalau' dia nantinya berakhir di Penjara?
“Saya tidak pernah bicara kalau. Saya tidak pernah kalau, ya pastinya dijawab kalau lagi bagaimana? Saya tak menunggu itu, saya menunggu masa depan?,” tandasnya.
BACA JUGA:FAKTA BARU! Pengakuan Wali Santri Ponpes Al Zaytun, Sebut Panji Gumilang Pernah Ngaku Jadi Tuhan
Santriwati Diduga Korban Pelecehan
Seperti diberitakan, santiwati diduga korban pelecehan seksual di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Indramayu, mengaku dipaksa Panji Gumilang untuk melayani nafsu bejatnya sebanyak tiga kali dalam seminggu selama periode 2018-2020.