BACA JUGA:Kebakaran Hebat di Pendopo Empat Lawang, 3 Rumah Hangus Terbakar, 3 Rusak Parah
Informasi yang diperoleh, korban diketahui bernama Hendra Wijaya warga Pensiunan, Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu.
Diketahui pula Hendra merupakan sopir dan diduga mobil pick-up bernomor polisi BD 9936 G beserta barang-barang berharga milik korban raib.
Korban pertama kali ditemukan oleh Edi Putra saat pulang dari kerja. Kondisi korban tertelungkup di atas kasur dan kepala pecah akibat dipukul dengan godam.
Saat didekati saksi, kondisi kepalanya pecah akibat hantaman benda tumpul. Kejadian ini langsung dilaporkan saksi ke Kepala Desa dan ke Polsek Tebing Tinggi.
BACA JUGA:8 Rumah di Empat Lawang Hangus Terbakar Menjelang Subuh, 5 Rusak Berat
“Kades Desa Taba memberitahukan bahwa warganya melapor ada mayat di rumahnya,” kata Kapolres Empat Lawang, AKBP Helda Prayitno melalui Kapolsek Tebing Tinggi, AKP Fauzi Saleh, menjelaskan sekitar pukul 21.30 WIB.
Setelah mendatangi TKP, petugas menemukan korban tidak mengenakan baju, hanya pakai celana jeans pendek.
“Saat itu identitas korban belum diketahui karena sama sekali tidak ditemukan di lokasi kejadian,” ujar Kapolsek.
Setelah melakukan olah TKP, polisi menemukan barang bukti yakni alat untuk membunuh korban berupa godam dan palu.
BACA JUGA:Kasus Pembunuhan Ayah di Empat Lawang Gegara Telur Ayam Direkontruksi Ulang Polisi
“Jenazah korban dibawa ke RSUD Empat Lawang untuk melakukan proses visum et repertum dan mencari identitas korban dan menunggu pihak keluarganya,” terangnya.
Polsek Tebing Tinggi di-backup Tim Elang Satreskrim Polres Empat Lawang usai kejadian sudah mengantongi identitas pelaku.
“Diduga pelakunya teman korban sendiri, berinisial E. Kami mengimbau pelaku E untuk menyerahkan diri karena polisi sudah mengetahui identitasnya. Kalau tidak kami akan lakukan tindakan tegas dan terukur,” tutupnya.(eno)