Tak hanya Mulyadi, adiknya Hidayat juga anggota aktif REI Sumsel.
“Tapi memang sejak pandemi Covid-19 bisnis perumahan mengalami kesulitan dan Mulyadi tak ada kabar setahun terakhir,” jelasnya.
“Kami sangat terkejut dan tidak menyangka kalau informasinya seperti ini,” terangnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, satu korban dukun pengandaan uang ternyata pengusaha atau developer asal Palembang, Sumatera Selatan.
Namanya Mulyadi.
Adiknya Ahmad Hidayat memastikan hal itu.
Bahkan Hidayat saat ini di desa Balum itu, menanti kepastian dimana jasad kakaknya.
BACA JUGA:Dukun Palsu Pengganda Uang di Banjarnegara Ditangkap Kasus Pembunuhan Berantai
Namun Hidayat sangat yakin kakaknya sudah jadi korban kekejaman dukun Slamet.
Saat itu, kakaknya sempat mengirim lokasinya kepada sang adik.
Hasil pengecekan, tempat itu wilayah Desa Balun, Kecamatan Wanayasa.
“Sempat share lokasi kepada saya. Tapi seminggu dari situ menghilang,” jelas Hidayat.