Tragedi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: Proses Evakuasi Terus Berlanjut, Korban Meninggal Dunia Capai 65 Jiwa

Tragedi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: Proses Evakuasi Terus Berlanjut, Korban Meninggal Dunia Capai 65 Jiwa

Tangis duka menyelimuti Sidoarjo. Musala Ponpes Al Khoziny runtuh saat salat Asar, 65 korban meninggal, ratusan santri luka-luka. Foto: bnpb--

Sehari setelah kejadian, Menteri Agama Nasaruddin Umar langsung meninjau lokasi reruntuhan. Dalam kunjungannya, Menag menyampaikan rasa duka mendalam kepada keluarga korban serta menyalurkan bantuan senilai Rp610 juta untuk mendukung penanganan darurat dan pemulihan santri.

Kementerian Agama juga meminta Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur untuk mengambil langkah cepat, termasuk pendampingan psikologis bagi para santri yang selamat serta bantuan logistik bagi keluarga korban.

Selain itu, BNPB bersama pemerintah daerah menyiapkan posko bantuan terpadu di sekitar lokasi untuk mempermudah koordinasi evakuasi dan distribusi logistik.

BACA JUGA:Innalillahi, Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Puluhan Luka Ada Santri Meninggal, Wagub Emil Tinjau Evakuasi

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Apresiasi Ponpes Bahrul Ulum sebagai Ruang Sinergi Pendidikan Agama dan Modern

Hingga berita ini diturunkan, tim SAR masih terus melakukan pencarian terhadap santri Ponpes Al-khoziny yang belum ditemukan. Proses evakuasi diperkirakan masih akan berlangsung beberapa hari ke depan, mengingat medan yang berat dan kompleksitas reruntuhan bangunan.

Peristiwa ini menjadi pengingat penting akan pentingnya pengawasan ketat terhadap pembangunan fasilitas pendidikan dan keagamaan, agar peristiwa serupa tidak kembali terulang di masa depan.

 Masyarakat pun berharap agar pemerintah segera melakukan audit struktur bangunan di pesantren lain di seluruh Indonesia, guna memastikan keselamatan para santri dan pengajar.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: