Pidato Bersejarah Prabowo di PBB, Indonesia Konsisten Perjuangkan Palestina Merdeka

Pidato Bersejarah Prabowo di PBB,  Indonesia Konsisten Perjuangkan Palestina Merdeka

Indonesia tegaskan komitmen global! Prabowo di PBB ajak dunia akhiri perang Gaza dan wujudkan solusi dua negara Palestina-Israel.--

New York, SUMEKS.CO- Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menghadiri High-Level International Conference for the Peaceful Settlement of the Question of Palestine and the Implementation of the Two-State Solution. 

Atau Konferensi Internasional Tingkat Tinggi untuk Penyelesaian Damai atas Masalah Palestina dan Implementasi Solusi Dua Negara yang digelar di Gedung Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), New York, Amerika Serikat.

Kehadiran Presiden RI Prabowo menjadi momentum penting dalam menegaskan kembali posisi Indonesia yang konsisten memperjuangkan kemerdekaan Palestina, sekaligus mengedepankan solusi dua negara sebagai satu-satunya jalan menuju perdamaian yang adil dan berkelanjutan.

Konferensi internasional PBB ini dipimpin bersama oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Menteri Luar Negeri Arab Saudi Faisal bin Farhan Al Saud. 

Forum ini menjadi salah satu tonggak penting bagi komunitas internasional untuk kembali menggalang dukungan global terhadap implementasi solusi dua negara.

BACA JUGA:Inggris, Kanada dan Australia Akui Kemerdekaan Palestina, G7 Kini Tersisa 4 Negara

BACA JUGA:Tekanan Domestik dan Krisis Gaza, Presiden Prancis Akui Negara Palestina, Babak Baru atau Sekadar Simbolik?

Indonesia hadir sebagai salah satu anggota core group yang memiliki peran strategis dalam mengawal jalannya proses perdamaian tersebut. 

Kehadiran langsung Presiden RI Prabowo Subianto di sidang Majelis Umum PBB menegaskan komitmen Indonesia untuk selalu berada di garis depan memperjuangkan keadilan bagi rakyat Gaza Palestina.

Selain Macron dan Faisal bin Farhan, pidato pembukaan juga disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PBB António Guterres, Presiden SMU PBB ke-80 Annalena Baerbock, serta Presiden Palestina Mahmoud Abbas yang hadir secara virtual dari Ramallah.

Presiden Prabowo mendapat giliran berbicara pada urutan kelima, setelah Yordania, Turki, Brasil, dan Portugal. Dari total 33 negara serta organisasi internasional yang diundang, Indonesia diprioritaskan karena peran sentralnya dalam isu Gaza Palestina.

Dalam pidatonya, Prabowo menyampaikan keprihatinan mendalam atas tragedi kemanusiaan yang masih berlangsung di Gaza.

Ia menegaskan ribuan nyawa tidak berdosa, termasuk perempuan dan anak-anak, telah melayang akibat konflik yang tak kunjung berhenti.

BACA JUGA:Film Superman Bela Palestina, Disamarkan Dengan Nama Jahanpur Dijajah Baravia

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: