Sedang Terima Paket di Teras Rumah, Pria Lansia di Palembang Hendak Dibakar Tetangganya Disiram BBM

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Malang dialami seorang Pria lanjut usia (Lansia) di Kota PALEMBANG. Sebab, saat ia sedang terima paket dirinya hendak dibakar tetangga sendiri disiram menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM), Senin 22 September 2025.

Tak terima dengan peristiwa dialaminya, Ong Hai Tjoei Sucipto (77) warga Jalan Bukit Kenten, Lorong Sebatok, Kecamatan Ilir Timur III melaporkan ke SPKT Polrestabes Palembang, Minggu 21 September 2025 atas perbuatan tak menyenangkan.

Dihadapan petugas, seorang kakek ini menjelaskan peristiwa Penyiraman tersebut terjadi pada Rabu 17 September 2025, sekira pukul 12.15 WIB.

BACA JUGA:Korban Disiram Air Keras di Palembang Sudah 2 Kali Kena Teror, Sempat Rumah Mau Dibakar

BACA JUGA:Viral di Sosmed Kakek di Palembang Disiram Air Keras, Pelaku Datang Tiba-Tiba Korban Tak Sempat Menghindar

Saat itu, dirinya yang sedang menerima kiriman paket didepan teras rumah (TKP) tiba-tiba didatangi oleh terlapor AB dengan menggunakan mobil.

Kemudian, terlapor turun dari mobil dan menghampiri korban dan langsung menyiramkan diduga BBM ke arah korban.

"Saat saya sedang ngobrol dengan kurir paket diteras rumah, tiba-tiba terlapor (AB) datang dan langsung menyiramkan minyak kearah saya pak," ungkapnya, Senin.

BACA JUGA:Pria di Palembang Diajak Temannya Ngopi, Saat Pulang Disiram Air Keras, Mata Terancam Buta

BACA JUGA:Dilaporkan Mak Kenyot Soal Penganiayaan, Pedagang 26 Ilir Palembang Ini Melawan Lantaran Disiram Duluan

Setelah menyiramkan diduga minyak ke arah korban, terlapor dan korban sempat cekcok mulut, lalu korban spontan melemparkan kursi yang berada didekatknya kearah terlapor.

"Saat itu ada kursi didekat saya dan saya lemparkan saja kearah AB, namun hanya mengenai mobilnya", ucap kakek berumur 77 tahun itu.

Merasa kurang puas AB pun sempat mendekati korban, untuk memukul korban, namun korban berusaha menghindar dari serangan terlapor.

BACA JUGA:Hakim Disiram Rp20 Miliar di Kasus Ronald Tannur, ‘Penegak Hukum Jangan Sakit Hati Masyarakat Sulit Percaya’

Sumber: