Masuk ke Toko Bangunan Pegawai Langsung Teriak Maling, Pria Ini Kaget Ternyata Motornya Dicuri

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Malang dialami seorang pria di Kota PALEMBANG. Sebab, saat baru saja masuk kedalam toko bangunan, salah seorang pegawai toko malah ada yang berteriak maling. 

Ternyata, setelah dilihat sepeda motor miliknya yang baru saja diparkiran dalam keadaan dikunci stang raib dibawa kabur pelaku Curanmor atau Pencurian Kendaraan Bermotor.

Tak terima sepeda motor miliknya dibawa kabur pencuri, didampingi istrinya, Ratna Wati (35) warga Jalan PDAM Lorong Pancasila Kelurahan Karang Jaya Kecamatan Gandus Palembang melaporkan peristiwa tersebut ke SPKT Polrestabes Palembang, Kamis 24 Juli 2025.

Kedatangannya bersama anak dan istrinya itu guna melaporkan dugaan Tindak Pidana Curanmor UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang KUHP sebagaimana dimaksud dalam Pasal 363.

BACA JUGA:Panaskan Mesin Kendaraan Depan Kosan, Motor Mahasiswa Asal Pagaralam Ini Digasak Pelaku Curanmor

BACA JUGA:Pelaku Curanmor di Palembang Incar Kosan Mahasiswi Beraksi Waktu Subuh, Terekam Kamera CCTV

Di hadapan petugas, ia menjelaskan bahwa tempat kejadian perkara (TKP) terjadi di Jalan Letjen Alamsyah Ratu Prawira Negara tepatnya di parkiran Dunia Plafon Kelurahan Karang Jaya Kecamatan Gandus Palembang, pada Kamis 24 Juli 2025, sekira pukul 13.56 WIB.

Dimana, saat kejadian ia hendak ke toko bangunan untuk membeli PVC menggunakan sepeda motor miliknya. 

Sesampainya di TKP, sepeda motor yang dikendarai suaminya tersebut diparkirkan dalam keadaan terkunci stang dan kemudian masuk kedalam toko.

Tak lama berselang, salah seorang pegawai toko berteriak "Maling, Maling" yang kemudian diiringi korban serta pembeli lainnya langsung menuju parkiran guna mengejar pelaku.

BACA JUGA:Pelaku Curanmor Kembali Bikin Merana Driver Ojol di Palembang, Hendak Antar Penumpang Sepeda Motor Raib

BACA JUGA:Pelaku Curanmor di Palembang Sekali Beraksi Gasak 2 Unit Motor Sekaligus, Tanpa Rusak Gembok Pagar

"Dari situ baru sadar. Ternyata motor kami yang dibawa kabur. Kemudian, suami saya menghubungi saya bahwa motor kami dicuri," ungkapnya, Kamis.

Atas peristiwa tersebut, korban harus kehilangan, sepeda motor jenis Honda Beat nomor polisi BG 5549 AEP warna merah hitam dan alami kerugian senilai Rp21.560.000. 

Sumber: