Idul Adha 1446 H di Masjid Raya CGC: 14 Sapi dan 13 Kambing Jadi Simbol Ketulusan Umat

Sumeks.co, Palembang - Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar Walillahil Hamd. Takbir menggema syahdu di seantero kawasan Masjid Citra Grand City (CGC) Palembang, Jumat pagi, 10 Zulhijjah 1446 H atau bertepatan dengan 6 Juni 2025.

 Ribuan jemaah dari berbagai kalangan memadati halaman Masjid Raya Citra Grand City (CGC) untuk melaksanakan Sholat Idul Adha, menghayati momen penuh spiritual yang menjadi simbol ketulusan dan ketaatan kepada Allah SWT.

Sholat Idul Adha dimulai tepat pukul 07.00 WIB dan berlangsung dalam suasana khusyuk. 

Bertindak sebagai imam, Ustadz M. Masagus Ahadi, S.Pd., Al Hafizh membacakan ayat-ayat suci Al-Qur’an dengan tartil yang menyentuh kalbu para jamaah.

Usai sholat, Ustadz Dr. H. Ikral, S.Ag., M.M. naik mimbar untuk menyampaikan khutbah yang menggugah hati. 

Dengan tema “Meneladani Ketulusan Ibrahim dan Keikhlasan Ismail”, beliau mengingatkan bahwa hakikat kurban lebih dari sekadar menyembelih hewan.

Kurban bukan hanya ritual. Ia adalah simbol ketaatan total, pengabdian sepenuh hati, dan upaya menyucikan diri dari hawa nafsu.

BACA JUGA:Ratusan Jemaah Padati Masjid Cheng Ho Palembang untuk Salat Idul Adha 1446 Hijriah

BACA JUGA:BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Kota Palembang dan Sekitarnya Saat Idul Adha 1446 H

" Ketika kita berkurban, sejatinya kita tengah membunuh ego dan menumbuhkan kepasrahan kepada Allah,” ujar Ustadz Ikral dalam khutbahnya.

Kepercayaan Warga, Amanah yang Terus Dijaga

Tahun ini, Masjid Raya CGC kembali dipercaya warga sebagai panitia penyelenggara kurban. 

Rasa syukur atas kepercayaan tersebut disampaikan oleh Ketua Masjid, Ustadz Baldad Syarifati Alhafidz, yang menyebutkan peningkatan partisipasi dari tahun ke tahun sebagai indikator semangat berkurban yang terus hidup di tengah masyarakat.

“Alhamdulillah, tahun ini kami menerima amanah untuk menyembelih 14 ekor sapi dan 13 ekor kambing. Ini bukan hanya angka, tapi bukti ketulusan dan semangat berbagi yang masih sangat kuat,” ujar Hadi Pranoto, bagian umum Masjid Raya CGC.

Sumber: