Update Tragedi Ledakan Amunisi di Garut: 13 Tewas, Berikut Kronologi dan Investigasi Penyebabnya

Update Tragedi Ledakan Amunisi di Garut: 13 Tewas, Berikut Kronologi dan Investigasi Penyebabnya

DVI Polri Identifikasi Korban Ledakan Amunisi di Garut, 9 dari 13 Korban Telah Teridentifikasi--

Pasca-ledakan, personel TNI dan Polri terus bersiaga di sekitar lokasi untuk mencegah warga kembali mendekat dan memastikan tidak ada bahan berbahaya yang tertinggal. Lokasi kejadian juga ditutup total untuk umum.

Kemenhan menyatakan akan terbuka terhadap hasil investigasi dan akan menyampaikan temuan awal kepada publik dalam waktu dekat.

Jika ditemukan adanya pelanggaran SOP, maka tindakan tegas akan diambil terhadap pihak yang bertanggung jawab.

Insiden ini menambah daftar panjang tragedi terkait bahan peledak di Indonesia. Publik dan berbagai elemen masyarakat menyerukan evaluasi total terhadap prosedur pemusnahan amunisi, termasuk penetapan zona aman yang tidak bisa diakses warga sipil.

Pemerintah juga didorong untuk melakukan edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya mengakses area militer atau mengumpulkan sisa material bahan peledak.

BACA JUGA:Diduga Lalai Saat Bongkar Muat BBM, Truk Solar Ilegal Meledak di Muara Enim, 1 Tewas dan 1 Luka

BACA JUGA:Lagi dan Lagi, Sumur Minyak Ilegal di Keluang Muba Kembali Terbakar dan Meledak

Ledakan amunisi tak layak pakai di Garut merupakan tragedi nasional yang menelan korban jiwa, termasuk warga sipil yang seharusnya tidak berada di lokasi.

 Proses identifikasi korban, penyelidikan penyebab ledakan, dan evaluasi prosedur pemusnahan masih terus berjalan.

Kejadian ini menjadi peringatan penting tentang urgensi peningkatan standar keselamatan dalam pemusnahan bahan berbahaya dan perlunya perlindungan masyarakat dari potensi risiko militer.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: