IRT di Palembang Panik Emas Seharga Puluhan Juta di Lemari Kamar Raib, Kunci Rumah Tak Dirusak, Curigai?

IRT di Palembang panik mengetahui emas seharga puluhan juta di lemari kamar raib langsung melaporkan peristiwa tersebut ke SPKT Polrestabes Palembang.-Reigan.Sumeks.co-
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Seorang IRT di Kota PALEMBANG panik bukan main mengetahui bahwa gelang emas miliknya seharga puluhan juta rupiah raib dicuri pelaku Pencurian Dengan Pemberatan (Curat).
Pelaku melancarkan aksinya terbilang tak menemui hambatan, bahkan kunci rumah tak dirusak, sehingga menimbulkan adanya kecurigaan terhadap sosok salah satu orang dekat korban.
Tak terima kediamannya sudah disatroni maling, Selvi Yulia Roza (38), warga Jalan Naskah Lorong Bersama Kecamatan Sukarami melaporkan peristiwa tersebut ke SPKT Polrestabes Palembang, Jumat 25 April 2025 kemarin.
BACA JUGA:Aksi Pencurian di Warung Makan Depan RS Lama Kayuagung OKI Terekam CCTV
BACA JUGA:Dihukum 3 Tahun Penjara, Sindikat Pencurian Kosmetik Asal Jakarta Nyatakan Pikir-Pikir
IRT dua anak ini menjelaskan bahwa peristiwa tersebut diketahuinya pada Kamis 24 April 2025, sekitar pukul 01.00 WIB, saat ia sedang berada dikediamannya Jalan Rawa Jaya, Talang Jambi, Palembang.
Saat itu, korban yang baru saja pulang ke rumah masuk didalam kamar dengan posisi kamar sudah sedikit berantakan.
"Saya baru saja pulang dari mudik berdagang di kampung. Saat masuk kamar melihat kondisi berantakan. Saya langsung curiga," ungkap Selvi.
BACA JUGA:Tim Panther Polsek Pemulutan Berhasil Amankan Pelaku Pencurian Hp Milik Sopir Truk
BACA JUGA:Jaksa Bebaskan Tulang Punggung Keluarga Dari Jeratan Pasal Pencurian Melalui Restorative Justice
Kemudian, dirinya berinisiatif langsung memeriksa lemari, benar saja saat diperiksa ternyata emasnya sebanyak 3 seperempat suku sudah raib di curi pelaku.
"Tidak yang rusak pak. Jendela atau pintu rumah, saya menduga pelaku diduga orang deket," katanya.
Selvi mengatakan, ada orang yang dicurigai yang merupakan kakak angkatnya.
"Ada yang saya curigai pak. Kakak angkat saya. Karena saya sering menitipkan motor saya. Kunci rumah tergabung dengan kontak motor. Diduga kunci tersebut diduplikatkannya," bebernya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: