Pemakaman Paus Fransiskus Dimulai, Doa Umat Dipanjatkan Dalam Enam Bahasa dan Diliput 4000 Jurnalis

250 kardinal, serta ribuan uskup, imam, biarawan, dan biarawati akan menghadiri Misa pemakaman--
Paduan suara Kapel Sistina mengiringi seluruh rangkaian perayaan ini, mempersembahkan pujian terakhir mereka bagi Paus Fransiskus.
Menuju Santa Maria Maggiore.
Sesuai dengan wasiat rohani Paus Fransiskus, setelah misa, peti jenazah dibawa menuju Basilika Santa Maria Maggiore.
Prosesi melewati jalanan kota Roma sejauh sekitar empat kilometer, berjalan perlahan agar warga Roma dapat memberikan penghormatan terakhir kepada Uskup mereka.
Perjalanan ini menyusuri rute yang biasa ditempuh Paus Fransiskus setiap kali beliau berdoa di hadapan ikon Maria Salus Populi Romani, baik sebelum maupun setelah 47 perjalanan apostoliknya, dan juga setelah masa-masa rawat inap di rumah sakit.
Setibanya di Basilika Santa Maria Maggiore, peti jenazah disambut oleh kaum 'kecil' - para tunawisma dan orang-orang miskin yang selalu mendapatkan tempat istimewa dalam hati Paus Fransiskus.
Mereka akan memberikan penghormatan terakhir sebelum peti jenazah dibawa ke altar utama untuk upacara pemakaman yang dilakukan secara tertutup.
BACA JUGA:Paus Fransiskus Meninggal Dunia di Usia 88 Tahun, Derita Bronkitis Kronis dan Sempat Dirawat di RS
BACA JUGA:Sambut Kedatangan Paus Fransiskus, Kemenang RI Kunjungan Ini Sebagai Keberagamaan di Indonesia
Kardinal-Kamerlengo Kevin Farrell membubuhkan segel resmi pada peti jenazah, bersama segel dari Prefektur Rumah Tangga Kepausan, Kantor Perayaan Liturgi, dan Kapitel Basilika Santa Maria Maggiore.
Jenazah Paus kemudian akan diletakkan di makam, diperciki air suci, dan setelah doa Regina Caeli, notaris Kapitel Liberian membacakan akta resmi pemakaman di hadapan para saksi .
Dan mereka kemudian menandatanganinya bersama Kardinal-Kamerlengo, Pemangku Rumah Tangga Kepausan, Master Perayaan Liturgi Kepausan, dan notaris itu sendiri.
Upacara ini selesai sekitar pukul 14.00 siang waktu Roma. Misa pemakaman Paus Fransiskus disiarkan ke seluruh dunia, tersedia dengan komentar bahasa Inggris di situs resmi vaticannews.va/en, laman Facebook Vatican Media, dan kanal YouTube Vatican Media.
BACA JUGA:Kunjungan Bersejarah Paus Fransiskus di Indonesia, Berikut Daftar Link Live Streamingnya
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: