Cegah Penyelewengan Anggaran, Bupati Muchendi Dorong Digitalisasi Dana Desa

Cegah Penyelewengan Anggaran, Bupati Muchendi Dorong Digitalisasi Dana Desa

Cegah penyelewengan anggaran, Bupati Muchendi dorong digitalisasi Dana Desa. Foto : Dokumen/Sumeks.Co--

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), H Muchendi Mahzareki menyebut penerapan digitalisasi dana desa dapat mencegah tindakan penyelewengan dalam menggunakan anggaran desa.

"Memang perlu upaya yang lebih masif agar tidak ada penyalahgunaan anggaran dana desa, salah satunya melalui digitalisasi dana desa," kata Muchendi.

Yakni disampaikan Bupati OKI, pada kegiatan penyerahan Surat Keputusan (SK) Bupati OKI mengenai besaran Alokasi Dana Desa (ADD), Dana Desa (DD).

Dana Bagi Hasil Pajak, Retribusi Daerah, dan Lelang Lebak Lebung untuk Tahun Anggaran 2025 di Pendopo Kabupatenan, Kamis 20 Maret 2025.

BACA JUGA:Terungkap, Kades di Lahat Didorong Bikin Peta Desa ‘Bermasalah’ Supaya Jadi Acuan Besaran Dapat Dana Desa

BACA JUGA:Kejaksaan Eksekusi Tanah Milik Kades Korupsi Dana Desa, Kerugian Negara Hampir Setengah Miliar!

Muchendi mengingatkan kepala desa penggunaan dana desa harus dilakukan secara efektif, efisien dan transparan serta bermanfaat bagi masyarakat.

"Kita semua memiliki batasan masa jabatan. Jangan berpikir kita akan selalu berada di sini, saya menekankan pentingnya amanah dalam pengelolaan dana desa," ungkapnya.

Bupati OKI juga mengingatkan bahwa dana tersebut harus digunakan sesuai dengan peruntukannya untuk kemaslahatan masyarakat. 

Muchendi juga menekankan bahwa penggunaan dana desa harus sesuai dengan aturan yang berlaku. 

BACA JUGA:Kejari Lahat Terima Tahap II Kasus Dua Kades Tersangka Korupsi Dana Desa Ratusan Juta Rupiah

BACA JUGA:Kanwil Kemenkumham Babel Bahas Penggunaan Dana Desa untuk THR Perangkat Desa

"Jika kita mengikuti proses yang sudah ditentukan sesuai dengan aturan, saya pikir pengelolaan dana desa akan berjalan lancar. pengawasan tidak hanya dilakukan oleh APH dan pemerintah tetapi juga oleh masyarakat," ujarnya. 

Bupati Muchendi juga menyinggung soal gotong royong dan pengaktifan kantor desa.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait