Keributan Sebabkan Kemacetan Depan RSUD Siti Fatimah Diduga Soal Mobil, Berikut Kronologinya

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Video viral di media sosial terkait keributan yang terjadi di Jalan Kol H Barlian, KM 5, Kecamatan Alang-Alang Lebar Palembang, Kamis 23 Oktober 2025, sekira pukul 17.30 WIB diduga ditenggarai soal mobil. 

Keributan di tengah jalan tersebut hingga mengakibatkan kemacetan.

Warga yang terjebak kepadatan kendaraan di lokasi mencoba mengabadikan momen tersebut. 

Dalam Video singkat yangg beredar, selain beberapa pemuda terlibat pertikaian, nampak ditengah kerumunan tersebut, sosok petugas keamanan berpakaian dinas lengkap TNI. 

BACA JUGA:Usai Bikin Keributan di Dapur, Pria di Ogan Ilir Tiba-Tiba Ancam Sepupu Perempuannya dengan Sebilah Pisau

BACA JUGA:Saudara Ipar di Palembang Terlibat Pertikaian Berujung Penganiayaan, Dipicu Pulang Dini Hari Langsung Masak

Beruntung keributan tersebut tak berlangsung lama. Lantaran pihak yang bertikai sepakat menyelesaikan permasalahan mereka ke ranah hukum dengan mendatangi Polrestabes Palembang. 

Diduga pertikaian ini terjadi memperebutkan satu unit mobil yang dikendarai warga Kecamatan Plaju Palembang.  

"Awalnya diketahui mobil tersebut merupakan mobil rental. Namun, saat dirental atau disewa, ternyata mobil tersebut telah dijual kepada warga Plaju Palembang ini," jelas salah seorang sumber media ini, Kamis 23 Oktober 2025. 

Lantaran GPS mobil masih aktif, sehingga dilakukan pelacakan lokasinya sedang berada di kawasan RSUD Siti Fatimah Provinsi Sumsel. 

BACA JUGA:Fly Over Tanjung Jambu Didesak Segera Dibangun, Warga dan DPRD Lahat Geram Akibat Kemacetan dan Jalan Rusak

BACA JUGA:Wali Kota Ratu Dewa: Demi Urai Kemacetan Kota Palembang, Program ASN Naik LRT Siap Digerakkan Lagi

"Saat akan mengambil mobil tersebut, pengendara yang merupakan warga Plaju Palembang itu enggan memberikannya, lantaran ia mengaku membeli mobil tersebut dari seseorang dan tidak mengetahui bahwa mobil tersebut merupakan mobil rental," katanya lagi. 

Namun demikian, tim redaksi masih melakukan penelusuran serta identitas dan kronologi lengkapnya kepada pihak kepolisian dalam hal ini Polrestabes Palembang. 

Sumber: