Belum Latihan Perdana, Patrick Kluivert Sudah Minta Hal yang Bikin Kaget PSSI, Waduh Apa Itu?

"Asisten pelatih ini untuk sinkronisasi U-17, U-20 dan U-23," ujar Erick Thohir.

Diketahui, Patrick Kluivert akan mulai memanggil para pemain timnas Indonesia pada pertengahan Maret 2025.

Hal ini sebagai persiapan timnas Indonesia untuk bertarung melawan Australia dan Bahrain pada laga lanjutan Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

BACA JUGA:Meski Baru akan Diresmikan 14 Februari 2025, Publik Penasaran Berapa Harga Jersey Timnas Indonesia?

BACA JUGA:Dua Bulan Menuju Laga Australia vs Timnas Indonesia, Waspada Socceroos dalam Performa Meningkat

Dijadwalkan, timnas Indonesia akan menantang Australia pada 20 Maret 2025 dan menjamu Bahrain pada 25 Maret 2025. 

Diberitakan sebelumnya, striker maut keturunan Indonesia, Mauro Ziljstra mengaku tak sabar menunggu pinangan PSSI untuk segera dinaturalisasi bergabung dengan Timnas Indonesia.

Mauro Ziljstra merupakan salah satu striker maut keturunan Indonesia yang masih memiliki darah Sunda, Jawa Barat.

Ya, Mauro Ziljstra memiliki karir yang cukup cemerlang selama merumput di Liga Belanda bersama FC Volendam.

Tak ayal, jika striker maut berusia 20 tahun ini masuk rencana naturalisasi PSSI bersama nama-nama lain seperti Ole Romeny dan Jairo Riedewald.

BACA JUGA:Duel Ketat 4 Pelatih Lokal, Siapa Layak Jadi Asisten Patrick Kluivert di Timnas Indonesia?

BACA JUGA:MANTAP, Erspo Terbitkan Emblem Garuda Terbaru di Jersey Anyar Timnas Indonesia, Lantas Apa Saja Bedanya?

Kendati demikian, proses naturalisasi Mauro Ziljstra terkesan cukup lambat dibandingkan Ole Romeny dan Jairo Riedewald.

Pemain berdarah Sunda ini mengaku tidak mengetahui sudah sejauh mana proses naturalisasi, yang dilakukan oleh PSSI.

"Aku belum tahu, beberapa saat ini aku belum banyak kontak dengan Fardy Bachdim (agen)," kata Mauro.

Sumber: