Nggak Mau Ngaku, Kakak Ipar Sadis di Palembang Sebut Ada ‘Teman’ Kasih Tantangan Minum Jamu Hadiah Rp300 Ribu
Masih nggak mau ngaku kakak ipar sadis di Palembang sebut ada ‘teman’ kasih tantangan minum jamu hadiah Rp300 ribu.--
"Informasi yang ada, korban meninggal dunia sudah kita lakukan visum dan otopsi." ujarnya.
"Yang pasti bukan karena ada luka-luka di tubuh korban. Namun, ada kandungan zat kimia berbahaya yang dikonsumsi." Jelasnya lagi.
Disinggung terduga pelaku yang merupakan kakak ipar korban langsung kabur pasca kejadian, Kapolrestabes Palembang menegaskan bahwa sudah diamankan.
"Kakak ipar korban sudah kita tangkap semalam. Saat ini yang bersangkutan sudah ada di Polres." Ujarnya.
BACA JUGA:98 Siswa SD-SMP IT Prabumulih yang Keracunan Massal Usai Makan Snack Pagi di Sekolah Membaik
BACA JUGA:Ratusan Siswa di Prabumulih yang Keracunan Pulang ke Rumah, Sekolah Terapkan Belajar Daring
"Karena ketakutan sempat kabur, namun kita lakukan pengejaran dan Alhamdulillah langsung bisa kita tangkap dan diamankan di Polrestabes Palembang." jelasnya.
Diberitakan sebelumnya,Modus diajak berkompetisi minum jamu, seorang pelajar putri di Kota Palembang, inisial ANF (13) tewas diduga keracunan, Kamis 19 Desember 2024.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Panca Usaha Lorong Wakaf Kecamatan SU I Kota Palembang, pada Rabu 18 Desember 2024.
Mayat ANF diketahui pertama kali oleh orangtua korban yang tergeletak di belakang lemari, sekira pukul 17.00 WIB usai pulang dari pengajian di masjid kediamannya.
BACA JUGA:BPOM Palembang Ambil Sampel Kandungan Permen Semprot yang Diduga Penyebab 5 Siswa SD Keracunan
Tak terima saudara meninggal dunia secara misterius, Yulis Safitri melaporkan kejadian ini ke SPKT Polrestabes, Palembang, Kamis Desember 2024 malam.
Yulis menjelaskan bahwa peristiwa ini bermula, Rabu 18 Desember 2024 kemarin sekira pukul 13.00 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: