Ketergantungan Narkoba, Pasien Asal Lampung Ditemukan Mengapung di Kolam Milik Yayasan Rehabilitasi Palembang
Ketergantungan Narkoba, Pasien Asal Lampung Ditemukan Mengapung di Kolam Milik Yayasan Rehabilitasi Palembang.-Foto ilustrasi: dokumen/Radar Bogor/jpnn.com-
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Pasien ketergantungan terhadap narkoba ditemukan tewas mengapung di kolam Yayasan Rehabilitasi Ar-Rahman, yang terletak di Jalan Tegal Binangun RT 35, Kelurahan Plaju Darat, Kecamatan Plaju Kota PALEMBANG.
Diketahui identitas Pasien Rehabilitasi narkoba ini bernama Deri Darmawan (34) warga asal Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung.
Sebelum ditemukan tewas mengapung, pada Minggu 8 Desember 2024, kemarin sekira pukul 10.00 WIB, Pasien Rehabilitasi asal Lampung ini pada malam harinya, Sabtu 7 Desember 2024 masih berada kamarnya.
"Yang bersangkutan adalah salah satu Pasien Rehabilitasi narkoba di Yayasan tersebut. Ia ditemukan mengapung di kolam depan kamarnya pagi ini,” ujar Kapolsek Plaju, AKP Rendy Novriadi, Senin 9 Desember 2024.
BACA JUGA:Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Sungai Musi Palembang, Wajah Tak Bisa Dikenali
BACA JUGA:Terungkap Ternyata Segini Kedalaman Kali, Penyebab Tewasnya 7 Lelaki yang Mengapung di Bekasi
Sontak peristiwa penemuan mayat ini mengejutkan warga sekitar tak hanya pasien di yayasan pusat rehabilitasi narkoba Ar-Rahman tersebut.
Dijelaskan, berdasarkan keterangan dari saksi RM Habibi (38), korban sebelum ditemukan tewas pada malam harinya Sabtu 7 Desember 2024, sekitar pukul 21.30 WIB masih berada seputaran lokasi rehabilitasi.
Namun, ketika para pasien hendak beristirahat, korban tidak tampak di kamarnya.
Sempat dilakukan pencarian hingga larut malam, namun akhirnya kembali dilanjutkan pencarian pada pagi harinya.
BACA JUGA:Mayat Mr X Mengapung di Sungai Baung Air Sugihan OKI
BACA JUGA:Pencari Rongsokan Temukan Mayat Mr X Mengapung di Pesisir Pulau Kemaro Palembang, Begini Ciri-Cirinya
Pencarian pagi itu membuahkan hasil saat korban ditemukan mengapung di kolam yang terletak tepat di depan kamarnya sekitar pukul 10.00 WIB dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Namun begitu, saat proses evakuasi, polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban.
“Kami belum melihat adanya tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban," ujarnya.
"Pasien tersebut masuk dengan diagnosa ketergantungan narkoba serta gangguan jiwa," tambahnya.
BACA JUGA:Mayat Perempuan Ditemukan Mengapung di Musi Rawas, Kondisi Setengah Hancur
BACA JUGA:Kakek-kakek di Banyuasin Ditemukan Tewas Mengapung dalam Parit
Pasien rehabilitasi narkoba atau korban Deri Darmawan ini diketahui baru saja menjalani rehabilitasi di Yayasan Ar-Rahman sejak 6 November 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: