Menteri Ekraf Dukung 'Women from Rote Island' Menuju Panggung Oscar 2025

Riefky menuturkan bahwa pemerintah ingin membangun ekosistem kreatif yang tidak hanya mendorong prestasi, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup para pelaku film.

Ia berharap profesi sineas mendapat apresiasi lebih, baik dari segi karya maupun kesejahteraan.

"Ekosistem yang kita inginkan adalah ekosistem yang mampu membuat sineas Indonesia berkembang, baik secara profesional maupun secara kualitas hidupnya. Kami ingin perfilman nasional tidak hanya berprestasi, tetapi menjadi profesi yang benar-benar dihormati dan diapresiasi," katanya.

Dalam konteks ini, ia menyoroti pentingnya kolaborasi lintas kementerian dan lembaga untuk memberikan dukungan yang optimal. 

Riefky memastikan bahwa dukungan terhadap "Women from Rote Island" tidak hanya bersifat simbolis, tetapi juga strategis dalam memajukan industri kreatif di Indonesia.

Dukungan dari DPR RI

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, turut menyampaikan apresiasi terhadap film "Women from Rote Island".

Ia menyatakan bahwa pencapaian film ini perlu diamplifikasi agar semakin banyak pihak yang mendukung.

Menurut Dasco, keberhasilan film ini dapat menjadi momentum besar untuk mengenalkan budaya Indonesia ke kancah global.

BACA JUGA:Keren! Film Everything Everywhere All At Once Borong 7 Piala dari 11 Kategori Nominasi Oscar 2023

BACA JUGA:Catat Sejarah di Usia 60 Tahun, Michelle Yeoh Perempuan Asia Pertama Raih Piala Oscar Kategori Aktris Terbaik

"Kami telah bersepakat bahwa film 'Women from Rote Island' ini akan kami dukung penuh. Kami juga mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk memberikan dukungan agar film ini berhasil membawa nama Indonesia ke Piala Oscar," ujar Dasco.

Dasco menekankan bahwa keberhasilan film ini bukan hanya kebanggaan bagi tim produksi, tetapi juga untuk seluruh rakyat Indonesia. 

Oleh karena itu, DPR RI siap menjadi bagian dari perjalanan film ini menuju panggung internasional.

Audiensi dengan Delegasi Film

Sumber: