Debat Publik Kedua Paslon OKI di Novotel Palembang Bahas 4 Tema Krusial

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Mendekati pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak pada pekan depan 27 November 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) kembali akan menggelar debat publik.

Dimana pelaksanaan debat publik ini merupakan yang kedua bagi masing-masing pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati OKI. 

Debat publik kedua bagi Paslon OKI dilaksanakan Jumat 22 November 2024 malam, bertempat di Ballroom Novotel Palembang. 

Pada pelaksanaan debat publik kedua Paslon OKI ini ada empat tema yang akan dibahas. Dimana nantinya debat ini meningkatkan pelayanan publik, menyelesaikan persoalan daerah, menyelaraskan pembangunan daerah dan memperkokoh NKRI.

BACA JUGA:Besok! Paslon OKI Siap Gelar Debat Publik Kedua di Ballroom Novotel Palembang

BACA JUGA:Penambahan Masa Pendukung Paslon Pilkada OKI, Personel Pengamanan Debat Publik Kedua Ikut Ditambah

Masyarakat OKI dapat menonton secara langsung di stasiun televisi Palembang TV (PAL TV) dan chanel YouTube Diskominfo OKI.

“Malam ini digelar acara debat kedua paslon bupati dan wakil bupati digelar di Ballroom Hotel Novotel,” kata Ketua KPU Kabupaten OKI, Muhammad Irsan melalui Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kabupaten OKI, Antoni Akhyar, Jumat 22 November 2024.

Dijelaskan Antoni, pada saat sesi debat publik kedua nanti mengangkat empat tema. Dirinya berharap masing-masing paslon dapat menunjukan kualitas serta mampu memanfaatkan momentum tersebut untuk menarik simpati warga OKI.

“Kita berharap para paslon bisa memanfaatkan momen debat publik kedua nanti, untuk bisa menarik suara simpatisan melalui sesi debat,” ungkapnya. 

BACA JUGA:KPU Kabupaten Banyuasin Gelar Debat Publik Kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024

BACA JUGA:Tanggapi Paslon Bupati dan Wakil Bupati OKU Walkout Saat Debat Publik, Bawaslu Sumsel Tunggu Klarifikasi

Adapun untuk empat tema debat publik kedua nanti malam yaitu meningkatkan pelayanan publik. Dimana terkait informasi birokrasi dan kepuasan masyarakat. 

Lalu tema menyelesaikan persoalan daerah ini berkaitan dengan kualitas infrastruktur dan peningkatan SDM. 

Sumber: