Tanda Kiamat Muncul di 3 Negara Akibat Gelombang Panas dan Cuaca Ekstrem, Nomor 1 Paling Ditunggu Dajjal!

Tanda Kiamat Muncul di 3 Negara Akibat Gelombang Panas dan Cuaca Ekstrem, Nomor 1 Paling Ditunggu Dajjal!

Tanda kiamat muncul di tiga negara pasca terjadinya gelombang panas dan cuaca ekstrem melanda hampir seluruh dunia dalam beberapa waktu terakhir.--

SUMEKS.CO - Tanda kiamat muncul di tiga negara pasca terjadinya gelombang panas dan cuaca ekstrem melanda hampir seluruh dunia dalam beberapa waktu terakhir.

Dalam beberapa waktu terakhir, sebagian bumi dilanda panas yang berlebih tak terkecuali terjadi di Indonesia.

Faktanya, hal itu diyakini sebagai tanda awal kehancuran dunia atau terjadinya kiamat yang tak lama lagi akan meluluhlantakkan bumi.

Bahkan, tanda kiamat sudah muncul di tiga negara dengan salah satu diantaranya yakni terjadi gelombang panas dan cuaca ekstrem banyak menelan korban jiwa.

BACA JUGA:Cuaca Panas Disebut Akibat 'Neraka Bocor', Tanda Kiamat Sudah Dekat, Bumi Hancur Peneliti Pasrah! Benarkah?

BACA JUGA:Bukan Dajjal! Tanda Kiamat yang Paling Ditakuti Rasulullah SAW Ternyata Sosoknya Ada di Zaman Ini, Siapakah?

Adapun tanda kiamat yang sudah muncul di tiga negara ditandai dengan gelombang panas dan cuaca ekstrem yaitu:

1. Perubahan Iklim Signifikan di Australia

Suhu di sebagian negeri kanguru ini melambung begitu tinggi hingga hampir mencapai ambang batas yang tak terbayangkan, hampir 50 derajat Celcius.

Saat itu, Australia terasa seperti tanah neraka yang tengah mencengkeram dengan amarahnya.

BACA JUGA:10 Tanda Kiamat Menurut KH Hasyim Asy'ari, Nomor 3 dan 6 Banyak Terjadi di Indonesia, Astaghfirullah!

BACA JUGA:Ulama Sepakat! Ada 131 Tanda Kiamat yang Muncul Diakhir Zaman, Tinggal Tunggu yang Ini Saja? Naudzubillah!

Manusia dan alam semesta merasakan panas yang membara. Bayangkan ketika matahari membakar dengan intensitasnya yang luar biasa.

Orang-orang di sana bahkan bisa memasak daging dan telur hanya dengan memanfaatkan sinar matahari yang melahap segalanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: