Kabinet Merah Putih Ubah Kominfo Jadi Komdigi, Ini Alasannya!

Kabinet Merah Putih Ubah Kominfo Jadi Komdigi, Ini Alasannya!

Kabinet Merah Putih ubah Kominfo jadi Komdigi, ini alasannya. Foto : Dokumen/Sumeks.Co --

SUMEKS.CO - Presiden Prabowo Subianto dan wakil presiden Gibran Rakabuming Raka telah resmi dilantik, Minggu 20 Oktober 2024 kemarin. 

Selanjutnya Presiden Prabowo Subianto mengumumkan nama-nama sejumlah menteri yang masuk dalam Kabinet Merah Putih

Dimana ada untuk kementerian selain menterinya berganti ada yang berubah nama. Seperti Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berganti nama menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). 

Kementerian Komunikasi dan Digital ini di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, untuk menterinya yang ditunjuk adalah Muetya Hafid

BACA JUGA:Hari Pertama Pembekalan di Akmil Magelang, Anggota Kabinet Merah Putih Gunakan Seragam Loreng Layaknya Tentara

BACA JUGA:Seluruh Biaya Pembekalan Khusus Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang, Disebut Gunakan Uang Pribadi Prabowo

Perubahan nama Kominfo menjadi Komdigi tentu ada alasannya. Dimana sulit membayangkan transformasi besar dalam pemerintahan terjadi dengan begitu cepat. 

Yaitu dengan perubahan nama Kominfo menjadi Komdigi adalah bagian dari upaya untuk menyelesaikan masalah keamanan digital di masa kini. 

Termasuk juga dari pergantian nama ini untuk menciptakan internet yang ramah anak. Hal yang diharapkan dapat membuat anak-anak Indonesia merasa aman saat berada di internet.

Maka oleh karena itu Kominfo berubah nama menjadi Komdigi sebagai alasan. Jadi harus fokus setelah berubah. 

BACA JUGA:Para Menteri Kabinet Merah Putih Bakal Diospek Ala Militer di Lembah Tidar oleh Presiden Prabowo

BACA JUGA:Kemenkumham Siap Bertransformasi dalam Kabinet Merah Putih

Hal ini sesuai dengan visi Presiden terpilih, Prabowo Subianto, yang memang berfokus pada teknologi. 

Di Kementerian Komunikasi dan Digital ini, menterinya Muetya Hafid didampingi dua wakil menteri, yaitu Nezar Patria dan Angga Raka Prabowo. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: