Baznas OKI Pugar Gubuk Reyot Kakek Amrin di Desa Pematang Buluran
Sehari-hari Kakek Amrin bekerja sebagai buruh tani. Kadang juga dia membantu warga yang ada hajatan dengan menyampaikan undangan ke rumah-rumah.
“Cukuplah untuk tambahan beli gula dan beras,”ujar Kakek Amrin.
BACA JUGA:Pemkab OKI Salurkan Bansos untuk Tekan Kemiskinan Ekstrem, Percepat Peningkatan Kesejahteraan
BACA JUGA:Pemkab OKI Bersiap untuk Penilaian KLA, Gelar Rapat Gugus Tugas untuk Wujudkan Kabupaten Layak Anak
Kondisi Kakek Amrin tak luput dari perhatian pemerintah. Kepala Desa Pematang Buluran, Zaina, SPd mengatakan sebelumnya Kakek Amrin sudah mendapat Bantuan Langsung Tunai (BLT) melalui Dana Desa.
“Sejak beberapa tahun ini sudah mendapat BLT DD," terang Kades Zaina.
Terkait bantuan Rehab rumah tambahnya sebelumnya sudah diusulkan. Jadi bukan karena sempat viral kemarin, bantuan sudah diberikan sebelumnya,” bebernya.
Sementara itu, Penjabat Bupati OKI, Ir Asmar Wijaya MSi yang memberikan bantuan rehab rumah mengatakan, Pemkab OKI komitmen menyelesaikan persoalan Rumah Tidak Layak Huni (RTHLH) di Kabupaten OKI.
BACA JUGA:Pemkab OKI Bakal Siapkan Hotline 112 Terkait Mitigasi Kedaruratan
BACA JUGA:Lancarkan Kucuran Dana Pusat, Pemkab OKI Tingkatkan Kualitas SPM dan LPPD
"Baik itu melalui APBD, Baznas maupun swasta. Para pemangku wilayah khususnya perangkat desa bisa responsif termasuk membantu dari dana Desa," ujar Asmar.
Tambahnya, pihaknya akan terus mendorong dan menggerakkan sumber keuangan lainnya, seperti Baznas, CSR dan pihak-pihak lain yang ingin membantu perbaikan rumah tidak layak huni di OKI.
"Tidak hanya membangun rumah, tapi juga harus nyaman dan sehat. Juga bantuan jambanisasi untuk lingkungan yang sehat," pungkasnya.
Asmar menyebutkan bantuan yang diberikan berupa bahan material. Dia mengajak masyarakat secara guyub memperbaiki rumah Kakek Amrin.
BACA JUGA:BPS Kabupaten Ogan Komering Ilir dan Pemkab OKI Canangkan Program Desa Cantik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: