Masjid Negara Megah di IKN: Siap Tampung 60.000 Jamaah, Simbol Keagungan Nusantara

SUMEKS.CO - Pembangunan di Ibu Kota Nusantara (IKN) Nusantarakita terus dikebut, dimana sudah ada sebagian pembangunan infrastruktur yang selesai dan difungsikan. 

Pemerintah juga telah bersiap untuk memindahkan pemerintahan ke IKN Nusantarakita pada September ini. Diawali dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan berkantor di Istana Negara IKN pada awal September 2024 nanti. 

Lalu, diikuti oleh sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) secara bertahap. Termasuk juga melakukan perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) khusus di IKN. 

Rupanya, untuk proyek pembangunan Masjid Negara yang ada di IKN mengalami perubahan desain sangat signifikan. 

BACA JUGA:September Mendatang, Presiden Jokowi Bakal Pindah Kantor ke IKN: Apa Saja Persiapannya?

BACA JUGA:Perkuat Infrastruktur IKN, PUPR Genjot Kompetensi SDM Konstruksi dengan Sertifikasi Onsite

Ternyata perubahan desain signifikan dilakukan adalah untuk meningkatkan kapasitas jamaah. Dimana sebelum daya tampung 20.000 ditingkatkan menjadi 60.000 jamaah. 

Perubahan desain signifikan menghasilkan daya tampung yang lebih banyak ini dilakukan yaitu menjadikan Masjid Negara ini sebagai pusat ibadah utama dan landmark megah di IKN Nusantarakita. 

Jadi, desain perubahan yang menjadikan daya tampung sebanyak 60.000 jamaah ini sejalan dengan visi besar pemerintah yakni sebagai Masjid pusat ibadah utama. 

Disampaikan Ketua Satuan Tugas Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H Sumadilaga, desain baru masjid ini tidak hanya meningkatkan kapasitas, tetapi juga memperkuat posisi Masjid Negara IKN sebagai simbol kebesaran dan kebanggaan nasional.

BACA JUGA:Unesa Siapkan Kampus Baru di IKN, Sambut Mahasiswa Baru dengan Fasilitas Modern

BACA JUGA:Kesempatan Emas! IKN Buka Penerimaan CPNS 2024, Ini Dia Formasi dan Syaratnya

Diungkapkannya, meskipun progres pembangunan baru mencapai 19 persen, proyek ini dijadwalkan akan rampung pada tahun 2025.

Lalu mengenai peletakan batu pertama masjid ini dilakukan pada Januari 2024, menandai dimulainya tahap konstruksi utama.

Sumber: