Warganet Keluhkan Jembatan Penghubung LRT Stasiun DJKA-OPI Mall 'Bergoyang', Khawatir Ambruk?

Warganet Keluhkan Jembatan Penghubung LRT Stasiun DJKA-OPI Mall 'Bergoyang', Khawatir Ambruk?

Warganet Keluhkan Jembatan Penghubung LRT Stasiun DJKA-OPI Mall 'Bergoyang', Khawatir Ambruk?--

"Gimana nih ada maintenance???? Jangan sampai ada korban tuh apalagi jembatan ini besi yang jelas bisa korosi/rusak," tulis komentar warganet akun @Ia.mod*****.

"Dari lebaran idulfitri kemarin jembatan itu sudah goyang apalagi rame sumpah ngeri nian, sebelum roboh tolong diperbaiki Mano sudah karatan Pulo besinyo," tambah komentar akun @it.sisk*****.

"Itu jembatan penghubung antara LRT stasiun DJKA dengan OPI Mall pernah ngalamin ini pas liburan, jembatannya goyang, bahkan isunya mau rubuh, jadi pengunjung pada belarian," tulis komentar akun @muhamm*****.

BACA JUGA:Kapolda, Pangdam Sriwijaya dan Pj Gubernur Sumsel Tinjau Jembatan Lalan yang Roboh Dihantam Tongkang Batu Bara

BACA JUGA:Pj Bupati Muba Bersama Pj Gubernur Sumsel Tinjau Kondisi Jembatan P6 Kecamatan Lalan


--

Ada juga warganet yang ikut merasa jika jembatan penghubung tersebut memang kondisinya bikin cemas masyarakat sebagai pengguna jembatan.

Hingga, membuat masyarakat jera atau kapok karena dikawatirkan jembatan penghubung LRT stasiun DJKA Jakabaring dengan OPI Mall bakal rubuh.

Untuk itu, warganet meminta agar pihak terkait dapat segera menindak lanjuti adanya keluhan masyarakat khususnya pengguna fasilitas jembatan penghubung tersebut.

Sekedar informasi, LRT Sumsel adalah sebuah sistem angkutan cepat dengan model Lintas Rel Terpadu yang beroperasi di Palembang, Indonesia.

BACA JUGA:Jembatan Lalan Ambruk Ditabrak Tongkang Batu Bara, 8.000 Jiwa Terdampak, Kapolda Tekankan Upaya Pemulihan

BACA JUGA:Pura-pura Pinjam Korek Api, Musmulyadi Ditodong di Atas Jembatan Ampera, Pelaku Ditangkap Anggota Satlantas

Pembangunan LRT menghubungkan Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II dengan Kompleks Olahraga Jakabaring. 

Pembangunan LRT ini difungsikan sebagai sarana transportasi penunjang warga Palembang dan sekitarnya, termasuk untuk menunjang mobilitas penonton dan atlet pada Pesta Olahraga Asia 2018.

Diperkirakan proyek ini menghabiskan dana sedikitnya Rp10,9 triliun rupiah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: