Pemkot Palembang Tertibkan Parkir Liar Depan SD Muhammadiyah, Mobil Siap Diderek!

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Kemacetan di depan Sekolah Muhammadiyah Palembang yang dekat dengan flyover simpang Polda memang sudah menjadi momok bagi masyarakat Palembang, terutama pada jam-jam sibuk seperti saat mengantar dan menjemput anak sekolah.

Meskipun pemerintah telah berupaya untuk mengatasi kemacetan ini, namun kemacetan masih sering terjadi, terutama pada jam-jam sibuk. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya yang lebih komprehensif dan berkelanjutan untuk mengatasi kemacetan ini.

Pj Walikota Palembang, Ucok A. Darmenta, berencana untuk mengambil langkah tegas untuk mengatasi kemacetan di depan Sekolah Muhammadiyah Palembang, yaitu dengan menggembok dan menderek mobil yang parkir di badan jalan.

Hal ini disampaikan Ucok A. Darmenta saat meninjau langsung lokasi kemacetan pada hari Senin 23 Juli 2024.

BACA JUGA:Kemenkumham Babel Gandeng Ombudsman Sosialisasikan Anti Gratifikasi dalam Pelayanan Publik

BACA JUGA:Pj Walikota Targetkan Groundbreaking PSEL Sebelum 17 Agustus

Ucok A. Darmenta mengatakan bahwa pihaknya telah memberikan peringatan kepada para pelanggar, namun mereka tidak mengindahkannya.

Oleh karena itu, perlu dilakukan tindakan tegas untuk menertibkan parkir liar dan mengatasi kemacetan.

Ucok A. Darmenta juga mengatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Palembang untuk melakukan penertiban parkir liar.

Selain itu, Ucok A. Darmenta juga meminta kepada Dinas Perhubungan Kota Palembang untuk memasang rambu-rambu larangan parkir di lokasi tersebut.

BACA JUGA:Kakanwil Kemenkumham Sumsel Pimpin Rapat Persiapan SKD Catar Poltekip dan Poltekim Tahun 2024

BACA JUGA:Pegi Setiawan Dibikin Hidup Sesuai Maunya Oknum Netizen, Disuruh Bikin Akun Sudah Punya Akun Dibully, Kocak!

Dikatakannya, pihaknya telah bertemu dengan dua kepala sekolah yang ada disana untuk mengimbau kepada orangtua baik yang mengantar dan menjemput anaknya agar tidak parkir terlalu lama dan memakai media jalan.

“Kita minta kepala SD dan SMP Muhammadiyah untuk mengimbau kepada orangtua siswa agar ditertibkan, tidak parkir sampai tiga shaf di media jalan. Karena itu sumber kemacetannya,” katanya, Selasa 23 Juli 2024.

Sumber: