TKI di Taiwan Dipulangkan Gara-gara Merokok Atas Aduan Temannya, Kabarnya Asal Sumsel Baru Kerja 1 Bulan

TKI di Taiwan Dipulangkan Gara-gara Merokok Atas Aduan Temannya, Kabarnya Asal Sumsel Baru Kerja 1 Bulan

TKI di Taiwan dipulangkan gara-gara merokok atas aduan temannya, kabarnya asal sumsel baru kerja 1 bulan --

SUMEKS.CO - Seorang TKI kabarnya dari Sumsel dipulangkan oleh agennya ke Indonesia, padalal dia baru kerja 1 bulan.

TKI bernama Agus itu sudah di bandara, semua dia tidak tahu akan dipulangkan, seperti diunggakp akun @senokeaa17 (sweet fly).

Mbok Cikrak salah seorang influencer warga Indonesia di Taiwan mencoba menolong dan mengarahkan Agus untuk ke konseling Naker Indonesia di bandara. 

“Tindakan ini tepat, laporkan diri ke konseling naker di bandara,” saran @Faisal Soh di postingan video alleacute.i

BACA JUGA:7 TKI Asal Ogan Ilir yang Jadi Korban TPPO di Kamboja, Diduga Ilegal dan Bekerja Sebagai Operator Judi Online

BACA JUGA:Devi Levina Bantu Keluarga Pegi Bikin Nomor Rekening, Banyak TKI Mau Kasih Bantuan Buat Pegi di Perantauan

Dijelaskan Mbok Cikrak, TKI Agus ini sebenarnya belum mau pulang. Apalagi biaya di ke Taiwan sampai Rp 70 juta belum balik.

“Dia (Agus) nggak mau pulang, coba dibalikin sama kalian sendiri Rp70 juta loh itu uang banyak,” jelas Mbok Cikrak.

Maksudnya si Agus ini mengapa langsung dipulangkan banya gara-gara larangan merokok?

“Kan dia belum tahu ada larangan negorok di pabrik, apalagi teman-temannya itu juga sama-sama pada ngerokok dan main hp, jadi di juga ikutan merokok,” bebernya.

BACA JUGA:7 TKI Asal Ogan Ilir yang Jadi Korban TPPO di Kamboja, Diduga Ilegal dan Bekerja Sebagai Operator Judi Online

BACA JUGA:Devi Levina Bantu Keluarga Pegi Bikin Nomor Rekening, Banyak TKI Mau Kasih Bantuan Buat Pegi di Perantauan

Mbok Cikrak juga menyesalkan kalau ada TKI dari Indonesia yang masih baru seharusnya dibina.

“Masih baru disini (Taiwan) sudah dilaporin sama temannya sendiri, jangan begitulah para suhu”, cetusnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: