5 Tahun Transformasi BUMN, Bukit Asam Hadirkan Energi Tanpa Henti untuk Negeri

5 Tahun Transformasi BUMN, Bukit Asam Hadirkan Energi Tanpa Henti untuk Negeri

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) terus beradaptasi dan berinovasi untuk menghadapi perubahan dan menjawab transisi energi global.--

PTBA juga berkomitmen untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam mendorong hilirisasi batu bara. Kerja sama dengan berbagai pihak dijalin untuk mendorong peningkatan nilai tambah batu bara.

Di antaranya melalui kolaborasi dengan Badan Riset & Inovasi Nasional (BRIN) dan berbagai perguruan tinggi.

BACA JUGA:Dukungan Terhadap Panca-Ardani di Pilkada Ogan Ilir Bertambah, Kini dari Partai Nasdem

BACA JUGA:Disambut Pj Gubernur Elen Setiadi, PM Malaysia Mahathir Lakukan Kunjungan ke Sumsel

Melalui berbagai kolaborasi serta penelitian dan pengembangan tersebut diharapkan tercipta inovasi serta peluang diversifikasi yang mempertimbangkan skala keekonomian, sehingga hilirisasi batu bara dapat terwujud

Sebagai anggota Grup MIND ID, PTBA terus memperkuat perannya dalam menjaga ketahanan energi nasional. Hal ini terlihat dari peningkatan pasokan batu bara PTBA untuk kebutuhan dalam negeri, khususnya ketenagalistrikan. 

Realisasi Domestic Market Obligation (DMO) batu bara PTBA pada 2023 tercatat mencapai 21,4 juta ton.

Sebelumnya pada 2020 realisasi DMO dari PTBA sebesar 14,1 juta ton, kemudian pada 2021 sebesar 16,1 juta ton, dan pada 2022 sebesar 19,2 juta ton.

BACA JUGA:Tegang, Babak Pertama Imbang antara Kolombia vs Brasil di Copa America 2024, Ini Klasemen Berjalannya?

BACA JUGA:Siswa SD Sekolah Elit di Palembang Diduga Jadi Korban Perundungan Teman Sekelasnya, Orang Tua Lapor Polisi!

"Kementerian BUMN mendorong seluruh BUMN meningkatkan perannya sebagai agen pembangunan. Untuk itu, PTBA mengambil peran untuk secara konsisten turut memperkuat ketahanan energi nasional," ujar Niko.

Berkat transformasi yang berkesinambungan, PTBA mampu meraih kinerja positif. Pada 2023, sukses membukukan pendapatan Rp 38,5 triliun dan laba bersih Rp 6,1 triliun. 

"Transformasi yang telah dilakukan Kementerian BUMN akan membuat kami semakin tangguh di masa mendatang. Ini menjadi pijakan kami di BUMN untuk semakin unggul, meningkatkan daya saing, sehingga lebih kompetitif dalam menghadapi tantangan. Dengan demikian kami dapat terus konsisten dalam mendukung pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: