Ramai Konten Teruntuk Istri Kalau Lihat Saldo ATM Kurang Jangan Buru-buru Beli Pertalite

Ramai Konten Teruntuk Istri Kalau Lihat Saldo ATM Kurang Jangan Buru-buru Beli Pertalite

Ramai konten teruntuk istri kalau lihat saldo atm kurang jangan buru-bulu beli pertalite. foto: @yudhaaryasuta_/sumeks.co.--

BACA JUGA:Trauma Healing Kepada Oknum Polwan Diberikan Penyidik Polda Jawa Timur, Paska Briptu FN Tersangka

BACA JUGA:Gaji 13 Berkurang, Oknum Polwan di Mojokerto Borgol dan Bakar Suaminya yang Juga Anggota Polisi di Aspol

“20 tahun hidup bersama dengan suami nggak pernah tahu isi ATM nya yg penting dia kasi uang belanja sih aman aman aja,” ungkap @Ani 19: 

Konten yang sama juga dibuat akun @melluat dan menurut @yusrazulkarnaini_90: “ibu polwan membuat para pak su ketar ketir ga sihh”, katanya.

“Suamiku sekarang gak maen slot lagi setelah ada berita ini. apa mungkn dia benar2 takut, “ cetus @susubotol.

BACA JUGA:Trauma Healing Kepada Oknum Polwan Diberikan Penyidik Polda Jawa Timur, Paska Briptu FN Tersangka

BACA JUGA:Gaji 13 Berkurang, Oknum Polwan di Mojokerto Borgol dan Bakar Suaminya yang Juga Anggota Polisi di Aspol

Konten nyaris serupa juga diunggah akun TikTok @driver.muda.95.

Seperti diberitakan, kasus judi online ini juga menjadi perhatian Kapolres Matim yang mengecek satu-satu handphone milik anggotanya, jika ada yang kendapatan main judi online.

“Maraknya kasus judi online Kapolres Manggarai Timur cek Hp para personil Polres,” tulis admin di kepsen video @humaspolresmatim.

Tampak Kapolres Manggarai Timur (Polda NTT) AKBP Suryanto mendatangi anggota polisi yang sedang berbaris di lapangan. 

Kapolres menemui satu-satu anggotanya untuk menunjukkan handphonenya dan melihat situs yang ada di handphone mereka, apakah ada situs judi online di riwayat handphonenya.

BACA JUGA:Polwan Bakar Suami Polisi Dapat Hak Inklusif Bertemu dan Menyusui 3 Anaknya yang Masih Bayi

BACA JUGA:Trauma Healing Kepada Oknum Polwan Diberikan Penyidik Polda Jawa Timur, Paska Briptu FN Tersangka

Oknum Polwan saat ini sudah ditetapkan tersangka. Saat ini penyidik polisi memberikan hak inklusif untuk oknum Polwan itu bisa bertemu dan menyusui anak-anaknya yang masih bayi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: