Semua Siswa Asrama Dipulangkan, SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung Layangkan Izin ke Disdik Agar Belajar Online

Semua Siswa Asrama Dipulangkan, SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung Layangkan Izin ke Disdik Agar Belajar Online

Asrama Putra SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung terbakar semua siswa dipulangkan, ijin ke Disdik agar dilakukan belajar online. -Foto: dokumen/sumeks.co -

Masih kata dia, sebenarnya anaknya sudah bisa mengendarai sepeda motor atau pun mobil. Namun, dirinya masih belum memberikan izin kepadanya untuk pulang pergi dari Tanjung Raja ke sekolah. 

"Kita masih menunggu keputusan dari pihak sekolah untuk belajar ke depan. Apakah bisa pulang pergi atau bagaimana," ucapnya. 

Diketahui, gedung asrama putra yang berada di lantai dua SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung hangus terbakar, diduga penyebabnya korsleting listrik, Sabtu 4 Mei 2024 pagi. 

BACA JUGA: Ini Dugaan Penyebab Gedung Sekolah SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung Hangus Terbakar

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Gedung Sekolah SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung Terbakar

Ratusan siswa kelas X dan XI yang berada di asrama putra SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung menyelamatkan diri termasuk mengamankan barang-barang milik mereka.

Dari informasi yang diperoleh sementara, api yang melalap asrama putra itu diduga berasal dari salah satu ruangan asrama yang berada di lantai satu. 

Lalu, percikan api dari dugaan korsleting listrik dengan cepat menyambar dan menjalar ke bagian lain. Sehingga api semakin besar dan menghanguskan ruangan asrama lainnya yang berada di lantai dua. 

Anis Joko Santoso SPd MM melalui wakil manajemen mutu, Budiono SPd MSi, saat peristiwa kebakaran itu terjadi untuk siswa yang berada di asrama tidak semuanya ada. Dikarenakan merupakan hari libur. 

BACA JUGA:PPDB SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung 2024/2025 Ditutup, Cek Pengumuman!

BACA JUGA:SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung Mulai Terima PPDB, Cek Tanggalnya!

"Asrama yang terbakar ini asrama putra dihuni oleh 162 siswa kelas X dan XI tapi saat kejadian hanya ada 27 siswa saja sedangkan yang lainnya izin berlibur atau pulang ke rumah," ujar Budiono. 

Dijelaskan Budiono, mengenai penyebab kebakaran pihaknya kurang mengetahui detailnya. Tetapi diduga akibat korsleting listrik di satu ruangan asrama. 

Dia mengatakan, jumlah ruangan asrama putra di SMA Negeri 3 Unggulan ini ada sebanyak 40 ruangan di lantai atas dan bawah. 

"Jadi saat kebakaran hanya ada 27 orang siswa, mereka mengetahui kebakaran terjadi saat pagi. Rupanya api langsung menyambar dengan cepat," jelasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: