Polisi Amankan Terduga Pelaku yang Tewaskan Pria di Warung Tanjung Lago Karena Masalah Tempat Duduk
Terduga pelaku pembunuhan yang menghabisi nyawa seorang pria di Tanjung Lago, Banyuasin berhasil diamankan.-Foto: dokumen/sumeks.co-
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Terduga pelaku yang menghabisi nyawa seorang pria di sebuah warung di Tanjung Lago, Banyuasin berhasil diamankan Subdit Jatanras Polda Sumsel.
Diketahui, aksi pembunuhan dengan cara menikam bagian dada korban menggunakan senjata tajam itu karena masalah tempat duduk di warung yang berada di Tanjung Lago, Banyuasin belum lama ini.
Tim opsnal Unit 2 Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel mengamankan terduga pelaku bernama Rian (21) setelah pihak keluarganya berinisiatif menyerahkannya ke polisi.
"Pelaku berinisial R, diserahkan oleh pihak penasihat hukumnya kepada kami," kata Kanit 2 Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel AKP Novel Siswandi SH MH, Jumat 3 Mei 2024.
BACA JUGA:Selisih Paham Masalah Tempat Duduk di Warung, Pria di Tanjung Lago Banyuasin Tewas Ditikam
BACA JUGA:Saat Menonton Kuda Lumping, Warga Tanjung Lago Bernasib Sial, Hanya Masalah Sepele
Untuk proses pemeriksaan lebih lanjut, terduga pelaku diserahkan ke Polres Banyuasin.
Diberitakan sebelumnya, seorang pria bernama Suryadi (30), warga Desa Kuala Puntian, Kecamatan Tanjung Lago, Banyuasin tewas ditikam di bagian dada atas sebelah kiri.
Terduga pelaku pembunuhan yang menghabisi nyawa seorang pria di warung di Tanjung Lago, Banyuasin berhasil diamankan.-Foto: dokumen/sumeks.co-
Peristiwa maut itu terjadi di kawasan KTM Jalur 17 Kecamatan Tanjung Lago Banyuasin, Rabu 1 Mei 2024 dini hari.
Saat ini pihak kepolisian telah melakukan penyelidikan dan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi atas kejadian yang menelan korban jiwa tersebut.
BACA JUGA:Persiapan Pelaksanaan Pemilu 2024, Polsek Tanjung Lago Koordinasi dengan Anggota Panwascam
BACA JUGA:Sedang Bekarang, Warga Tanjung Lago Temukan Mayat Mr X, Kondisi Tubuh Mengerikan
Kemudian juga melakukan pencarian terhadap pelaku penusukan dengan inisial R yang telah menyebabkan korban meninggal dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: