Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Bina Darma Palembang Ikut Webinar Literasi Bahasa

Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Bina Darma Palembang Ikut Webinar Literasi Bahasa

Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Bina Darma (UBD) Palembang, mengikuti Webinar Literasi Bahasa Sebagai Kunci Sukses Promosi Kesehatan Masyarakat--

PALEMBANG, SUMEKS.COProdi Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Bina Darma (UBD) Palembang, mengikuti Webinar Literasi Bahasa Sebagai Kunci Sukses Promosi Kesehatan Masyarakat.

Program Studi Kesehatan Masyarakat, mengadakan Kuliah Pakar Kesehatan Masyarakat secara daring dengan tema 'Peran Literasi Bahasa pada Media Promosi Kesehatan'.

Acara ini dihadiri oleh para dosen, tenaga pendidik, mahasiswa, serta beberapa staf pegawai puskesmas dan kesehatan.

Kuliah ini bukan sekadar membahas materi tentang bahasa Indonesia yang telah dipelajari sejak sekolah dasar.

BACA JUGA:Teknik Komputer Universitas Bina Darma Palembang Terakreditasi Baik Sekali Oleh LAM Infokom

BACA JUGA:Universitas Bina Darma Palembang Miliki Asrama Khusus untuk Mahasiswa, Murah Meriah Perbulan Cuma Rp250.000

Melainkan, mengeksplorasi lebih dalam tentang bagaimana bahasa dapat menjadi alat yang efektif dalam bidang kesehatan.

Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia menekankan pentingnya mengajarkan teori dan keterampilan berbahasa serta bersastra.

Lebih dari itu, menggali minat motivasi peserta didik, dan memahami peran bahasa Indonesia dalam konteks internasional dan ilmu pengetahuan lainnya.

Dr Hastari Mayrita, MPd, memberikan materi wawasan tentang pentingnya literasi bahasa dalam konteks promosi kesehatan masyarakat.

BACA JUGA:Dosen Universitas Bina Darma Palembang Jadi Narasumber Sosialisasi Pengembangan Kurikulum

BACA JUGA:Himpunan Mahasiswa Akuntansi Universitas Bina Darma Palembang Selenggarakan Lomba Pesantren Ramadan tahun 2024

Lebih dari itu, Dr Hastari juga menyoroti pentingnya komunikasi verbal dan nonverbal yang santun saat menyampaikan informasi kesehatan kepada masyarakat. Termasuk, kepada mereka yang berada di suku pedalaman.

“Seorang penutur yang baik harus memiliki kemampuan literasi yang tinggi untuk dapat memahami dan menyesuaikan dengan tingkat literasi audiensnya” ujar Dr Hastari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: