Kue Lebaran Buatan WBP Lapas Perempuan Pangkalpinang Siap Meramaikan Momen Idul Fitri 1445 Hijriah

PANGKALPINANG, SUMEKS.CO – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, semangat para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Perempuan Pangkalpinang terlihat meningkat dengan aktifnya mereka memproduksi berbagai macam kue kering.

Kegiatan ini merupakan salah satu program pembinaan kemandirian yang bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan kepada para WBP agar dapat hidup mandiri setelah menyelesaikan masa hukumannya.

Ini disampaikan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP) Kelas III Pangkalpinang, Hani Anggraeni, Selasa 26 Maret 2024.

Kepala Lapas Perempuan (LPP) Pangkalpinang, Hani Anggraeni, menyampaikan bahwa para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di LPP Pangkalpinang telah menerima banyak pesanan kue lebaran dari masyarakat.

BACA JUGA:Bravo Pak Polisi! DPO Begal Bersajam di Kecamatan Payaraman, Akhirnya Diamankan Polsek Tanjung Batu

BACA JUGA:Muslim Wajib Tahu! Ternyata Ini Hikmah Dibalik Salat Gerhana, Ada Peristiwa Mengerikan Didalamnya, Apa Itu?

Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat antusias dan percaya terhadap kualitas kue kering yang diproduksi oleh para WBP LPP Pangkalpinang.

"Jenis kue lebaran yang banyak dipesan oleh masyarakat kepada para WBP LPP Pangkalpinang memang beragam. Hal ini menunjukkan bahwa para WBP mampu menghasilkan berbagai macam kue kering dan basah dengan kualitas yang baik,” ujar Hani. 

Disampaikan Hani, Harga kue lebaran yang diproduksi oleh para WBP LPP Pangkalpinang memang cukup terjangkau. Harganya berkisar antara Rp 25.000 hingga Rp 200.000 per bungkus, tergantung jenis kue dan ukurannya.

Kemampuan para WBP LPP Pangkalpinang dalam membuat kue lebaran merupakan hasil dari pembinaan dan pelatihan yang telah mereka ikuti selama menjalani masa hukuman.

BACA JUGA:Menara Masjid Ar Rohmah Simbol Keagamaan yang Kokoh Sejak 1974

BACA JUGA:Kuasa Hukum Terdakwa Korupsi Bobol Uang Nasabah BNI Rp6,4 Miliar, Yakin Adanya Unsur Kelalaian

Program pembinaan dan pelatihan di LPP Pangkalpinang, termasuk pembuatan kue lebaran, memang dirancang untuk membantu para WBP menjadi produktif dan menghasilkan karya sebagai bekal hidup mandiri setelah bebas nanti.

Hani menyampaikan, bagi masyarakat yang berminat untuk membeli dan melakukan pemesanan kue lebaran buatan WBP Lapas Perempuan Pangkalpinang.

Sumber: