Mengenal Down Syndrome, 300.000 Kasus Terjadi di Indonesia

Mengenal Down Syndrome, 300.000 Kasus Terjadi di Indonesia

Ilustrasi, Down Syndrome bisa ditemukan pada sekitar satu dari setiap 800 bayi yang lahir. --net

Pada saat ini, diperkirakan terdapat empat juta penderita di seluruh dunia dan 300.000 kasusnya terjadi di Negara Indonesia.

Down Syndrome berkaitan dengan kromosom di dalam tubuh manusia.Seperti diketahui tubuh manusia dibentuk dari jutaan sel yang terdiri dari 46 kromosom. 

BACA JUGA:CEK! Ini 21 Proteksi Kesehatan yang tidak Ditanggung BPJS Kesehatan, Salah Satunya Sering Dilakukan Anak Muda

BACA JUGA:Waspada Sebelum Tertular, Kenali Gejala Pneumonia Pada Anak Sejak Dini dan Cara Pencegahan

Nah, dalam kromosom tersebut terdapat DNA yang akan menentukan perkembangan tubuh manusia.

Pada anak yang terlahir normal jumlah kromosomnya adalah 46, hanya memiliki dua salinan kromosom. 

Namun, pada seseorang dengan Down Syndrome, terdapat kromosom tambahan, yaitu kromosom 21 sehingga kromosomnya berjumlah 47. 

Tambahan kromosom ini menyebabkan perubahan dalam tumbuh kembang seseorang. Akibatnya menimbulkan perbedaan yang khas pada struktur wajah, postur tubuh, dan ciri fisik lainnya.

BACA JUGA:Perlu Diketahui, Inilah 8 Manfaat Membiarkan Anak Bermain dan Mandi Air Hujan

BACA JUGA: 5 Tips Melatih Anak agar Cepat Berjalan Sendiri, Orang Tua Wajib Tahu!

Dimana, orang dengan Down syndrome mudah dikenali dari bentuk wajahnya karena tampak unik dan berbeda dari yang lain.

Berikut beberapa ciri-ciri umum Down syndrome:

Ciri-ciri Fisik

Orang dengan Down syndrome sering memiliki ciri-ciri fisik yang khas, termasuk wajah yang bulat dengan mata yang cekung, lipatan epikantus (lipatan kulit di bagian atas mata), telinga yang kecil dan melengkung ke bawah, leher pendek, lidah yang besar, dan jari-jari yang pendek dengan telapak tangan yang datar.

BACA JUGA:KLB Polio Kembali Terjadi, Kenali Segera Ciri - Ciri Anak Terkena Polio

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: