Diundang Mendadak Hadiri Muktamar IMM XX, Jokowi Tetap Bela-Belain ke Palembang, Ternyata Ini Alasannya

Diundang Mendadak Hadiri Muktamar IMM XX, Jokowi Tetap Bela-Belain ke Palembang, Ternyata Ini Alasannya

Presiden Jokowi mengatakan baru menerima undangan pada Senin lalu dari Ketua Umum DPP IMM, Abdul Musawir Yahya yang bersama panitia mengantarkannya langsung ke Istana. Foto: Naba/sumeks.co--

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo mengaku diundang secara mendadak untuk menghadiri pembukaan Muktamar Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) ke-XX di JSC Palembang pada Jumat 1 maret 2024 malam.

Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan baru menerima undangan pada Senin lalu dari Ketua Umum DPP IMM, Abdul Musawir Yahya yang bersama panitia mengantarkannya langsung ke Istana.

"Saya awalnya hanya ingin menyampaikan keluhan, tetapi tiba-tiba diundang ke Muktamar. Itu benar-benar mendadak," kata Jokowi disambut tawa dan tepuk tangan. 

Meskipun agenda Presiden Jokowi pekan ini telah padat dan dijadwalkan sejak jauh hari.

BACA JUGA:Kapolri Sigit Tiba di Palembang, Ikut Dampingi Presiden Joko Widodo Pembukaan Muktamar IMM Malam Ini

Jokowi merinci bahwa pada hari Rabu, dia dijadwalkan ke Samarinda. Kemudian, pada Kamis ke Bontang, dan kemarin sore tiba di IKN.

"Pagi tadi, terdapat tujuh kegiatan di IKN Kalimantan Timur, membuat pengaturannya sangat sulit. Baru tiba di Palembang sekitar setengah enam sore. Perjalanan dilakukan dengan helikopter dari IKN dan berganti pesawat di Balikpapan. Bayangkan saja, pesan saya, kalau ngundang jangan mendadak," tuturnya. 

Lanjut Jokowi mengutarakan alasannya mengapa ia bela-belain ke Palembang untuk menghadiri pembukaan Muktamar IMM XX di samping jadwal yang padat.

"Mengapa saya repot-repot pergi ke Palembang ini? Karena IMM merupakan organisasi yang krusial dan Muktamar adalah acara yang sangat penting," tegasnya. 

BACA JUGA:Presiden Jokowi Bakal Hadiri Muktamar XX IMM di JSC Palembang Malam ini, Ada Diskusi dan Dialog

Kendati itu, Jokowi mengapresiasi peran aktif kader IMM. "Saya beri apresiasi peran aktif kader IMM dalam menjalankan agenda kebangsaan," ungkapnya. 

Selain itu Jokowi juga menyebutkan bahwa penyelenggaraan pemilu kemarin yang pemilihnya didominasi oleh generasi muda. 

"Hitungan kita kurang lebih 56 persen atau 113 juta pemilih," tutupnya.

Di tempat yang sama, Ketua DPP IMM Abdul Musawir Yahya mengatakan kegiatan Muktamar XX diharapkan dapat menghasilkan ide-ide konstruktif untuk membangun negara yang maju.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: